ANDALPOST.COM – Di laga badminton ganda putra, pasangan teratas di dunia adalah duo Indonesia Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto (Fajar-Rian).
Fajar-Rian melengserkan Takuro Hoki-Yugo Kobayashi sebagai pemain ganda top dunia. Diketahui bahwa Hoki-Kobayashi hanya berhasil mempertahankan posisi teratas di peringkat BWF selama total 14 minggu.
Keberhasilan Fajar-Rian ke puncak peringkat ganda putra, membuat marwah ganda putra tanah air hidup kembali.
Sebelumnya, tahta nomor 1 dunia dipegang oleh Marcus Fernaldi Gideon-Kevin Sanjaya Sukamuljo selama lebih dari lima tahun.
Marcus-Kevin tampil bagus pada tahun 2021, tetapi mereka goyah pada tahun berikutnya, memberi jalan kepada Hoki-Kobayashi untuk menggantikan mereka.
Namun tahun ini, Fajar dan Rian mampu membuktikan kepada seluruh dunia betapa hebatnya pasangan-pasangan ganda putra Indonesia.
Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto dari Indonesia berhasil menyelesaikan tahun 2022 sebagai tim ganda putra terbaik di dunia.
Skor 88.655 yang diraih oleh keduanya dengan mudah melengserkan duo Jepang yang hanya mengumpulkan total 82.700 poin.
Penampilan luar biasa dan reguler mereka sepanjang tahun 2022 terkait erat dengan torehan ini. Meski kalah di awal dua turnamen pertama, Fajar-Rian akhirnya berhasil mencapai delapan besar turnamen BWF World Tour, di mana empat di antaranya akhirnya memenangkan gelar.
Selain medali perunggu mereka di Kejuaraan Dunia 2022, Fajar-Rian juga mencapai semifinal BWF World Tour Finals 2022 dan Kejuaraan Asia 2022. Mereka berdua sama-sama senang dengan hasilnya.
Dilansir dari situs resmi PBSI, Fajar mengungkapkan bahwa hal yang dicapainya bahkan telah melebih target awal mereka yaitu di posisi tiga besar. Ia juga mengucapkan syukur atas pencapaian yang ditorehkan bersama pasangan mainnya Rian.
“Yang pasti sangat bersyukur dan senang. Tadinya akhir tahun ingin finis di posisi tiga besar targetnya tapi alhamdulillah bisa lebih. Hal ini harus dipertahankan,” kata Fajar.
Ungkapan Rian
Tidak jauh berbeda dengan Fajar, Rian juga mengungkapkan hal serupa.
“Bersyukur alhamdulillah bisa jadi ranking satu di akhir tahun, tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Pastinya ini hasil kerja keras kami berdua dan tim pelatih juga tim pendukung. Ini jadi tahun terbaik kami sebagai pasangan, semoga bisa lebih konsisten dan lebih enjoy di setiap pertandingan,” sambung Rian.
Fajar-Rian telah memuji keberhasilan mereka tahun ini dengan strategi sederhana, mempersiapkan setiap pertandingan secara individu dan tidak mengkhawatirkan target yang terlalu jauh.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.
