ANDALPOST.COM – Nama Indonesia baru-baru ini kembali harum di cabang olahraga tenis usai Aldila Sutjiadi berhasil melesat ke babak semifinal Wimbledon 2023.
Bermain di sektor ganda campuran bersama pasangannya Matwé Middelkoop, Aldila bermain spartan hingga melewati babak-babak sulit di ajang tersebut.
Pemain yang masih tergolong muda untuk olahraga tennis ini merupakan satu-satunya wakil Indonesia yang bermain di turnamen tennis Wimbledon untuk tahun ini. Stamina yang menjadi daya jualnya membuat Aldila juga bermain di sektor ganda putri ditemani wakil asal Jepang.
Untuk olahraga tennis, pasangan berbeda negara memang menjadi hal yang lumrah. Berbeda dengan olahraga lainnya yang harus mewakili negara.
Tennis sendiri dikategorikan sebagai olahraga individu. Sehingga untuk atlet yang memilih untuk bermain ganda, dibebaskan untuk memilih pasangan dari negara manapun yang ia kehendaki.
Aldila Sutjiadi cetak sejarah untuk Indonesia
Olahraga tennis mungkin jarang dimainkan oleh masyarakat Indonesia. Dahulu, hanya orang-orang tertentu yang bermain olahraga ini.
Oleh karena itu, federasi yang membawahi olahraga tennis lumayan kesulitan mencari bibit bagus untuk olahraga ini. Dengan alasan itu pula mungkin prestasi tennis di Indonesia jarang terdengar.
Setelah sekian lama tidak mendengar prestasi berharga dari olahraga tennis, beberapa hari lalu, Aldila Sutjiadi, membawa kabar gembira untuk Indonesia.
Aldila Sutjiadi berhasil mencetak sejarah dengan menjadi petenis Indonesia pertama yang tembus ke semifinal Wimbledon. Meski harus kandas di babak semifinal, prestasi Aldila bisa menjadi pacuan semangat untuk atlet tenis dan juga pemerintah untuk lebih memperhatikan cabang olahraga ini.
Tidak hanya itu, Aldila juga mencetak rekor yaitu menjadi petenis Indonesia pertama yang berturut-turut masuk babak semifinal Grand Slam.
“Aldila mengukir sejarah dengan menjadi petenis Indonesia pertama di semifinal Wimbledon dan juga petenis Indonesia pertama yang 2X berturut-turut masuk ke semi final Grand Slam!” dikutip dari Strive Indonesia.
Meski begitu, petenis cantik kelahiran Jakarta 2 Mei 1995 ini bisa menjadi bekal bagi Aldila Sutjiadi untuk gelaran US Open 2023 mendatang.
Aldila Sutjiadi diprediksi ranking WTA-nya bakal melesat pada pekan depan. Saat ini, Aldila Sutjiadi berada di peringkat 32 dunia WTA untuk nomor ganda dengan mengoleksi 2.160 poin.
Awal karir Aldila
Saat ini Aldila telah berusia 28 tahun. Kecintaannya sedari kecil membuat Aldila telah menekuni dunia tenis sejak usia lima tahun.
Berawal dari kesenangan, akhirnya Aldila mulai yakin menggeluti olahraga tenis. Pada 2008 saat ia berusia 13 tahun, Aldila tampil sebagai pemain junior.
Dari satu turnamen ke turnamen lain membuat Aldila punya banyak pengalaman. Aldila pertama kali memenangkan kompetisi yaitu pada Kejuaraan Junior Indonesia Internasional pada 2010 lalu. Mulai saat itu, karirnya perlahan-lahan memuncak.
Saat bermain di kejuaraan junior, Aldila juga pernah tembus hingga babak semifinal di Kejuaraan Junior Australia Terbuka pada 2012 lalu. Tidak lama setelahnya, ia berhasil menyabet medali emas di tunggal dan ganda putri dalam Pekan Olahraga Nasional 2012.
Prestasi Aldila terus berlanjut. Pada Pesta Olahraga Asia Tenggara 2015 di Singapura, ia meraih medali perunggu di ganda putri, berpasangan Jessy Rompies, juga di nomor beregu putri bersama Jessy Rompies, Lavinia Tananta, dan Ayu Fani Damayanti.
Hingga kini, prestasi wanita asal Jakarta tersebut terus membaik. Harapannya di kemudian hari Aldila mampu menyumbangkan gelar untuk Indonesia di kejuaraan bergengsi. (azi/fau)