ANDALPOST.COM – Suara ayam berkokok dianggap mengganggu ketenangan para turis atau Warga Negara Asing (WNA) di Bali. Hal tersebut disampaikan melalui petisi yang muncul terkait keluhan akan ayam berkokok setiap subuh.
Dikatakan bahwa keluhan atau petisi yang dilayangkan pada Kamis (2/3) itu berasal dari para WNA yang bermalam di homestay Anumaya Bay View, Jimbaran.
Petisi ini dimulai ketika seorang turis berkewarganegaraan Rusia, merasa terganggu dengan adanya suara ayam berkokok setiap pagi. Hal tersebut membuatnya merasa keberatan, karena merasa tempat penginapannya menjadi sangat berisik di pagi hari.
Lantas petisi tersebut pun diterima oleh satuan Ketentraman dan Ketertiban (Trantib) pada Jumat (3/3), Kecamatan Kuta Selatan, yang disinyalir dari sepuluh tamu turis homestay tersebut. Setelah diproses Kantor Camat Kuta Selatan oleh para turis, dengan bantuan dari seorang warga lokal.
Petisi yang berisi keberatan akan suara ayam di pagi hari itu, berupa sebuah surat yang ditandatangani oleh setidaknya belasan turis.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.
