ANDALPOST.COM — Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyatakan, akan memberikan pendampingan kepada dokter yang mengalami penganiayaan di Lampung, Selasa (25/4).
Selain itu, Kemenkes juga akan mengevaluasi penempatan dokter magang ini di Provinsi Lampung, untuk memastikan bahwa kepala daerah dapat memberikan jaminan yang lebih mengenai keamanan dan keselamatan para dokter.
Dirjen Tenaga Kesehatan Kemenkes, drg. Arianti Anaya mengatakan, bahwa pihaknya akan memberikan keterangan kepolisian, serta pengawalan proses hukum.
“Kemenkes juga akan mengawal proses hukum terkait kasus ini,” kata Arianti.
Kemudian ia menambahkan bahwa demi keamanan, dokter ini untuk semetara akan ditempatkan di RSUD setempat saja, yang memiliki keamanan lebih baik.
Langkah-langkah tersebut diambil setelah Arianti mengadakan rapat koordinasi dengan pimpinan Dinas Kesehatan Lampung Barat dan Provinsi Lampung.
Untuk itu, Arianti kemudian meminta kepada seluruh kepala daerah agar turut memberikan perlindungan bagi para dokter. Juga dokter gigi yang sedang melakukan kegiatan magang di tiap-tiap daerahnya.
“Kami meminta seluruh kepala daerah di Indonesia agar memberikan perlindungan bagi dokter dan dokter gigi yang saat ini sedang melakukan program magang di daerah mereka agar kejadian di Lampung Barat ini tidak terjadi di tempat lain,” imbaunya.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.
