ANDALPOST.COM – ATTRAKT, yang merupakan agensi dari girl group FIFTY FIFTY, klaim bahwa ada pihak ‘eksternal’ yang ingin menarik para member secara ilegal. Alhasil, agensi menemukan salah satu pihak yang terlibat dengan pihak ketiga ini, Senin (26/06/2023).
Sebelumnya, agensi FIFTY FIFTY, ATTRAKT pernah mengumumkan terkait isu promosi untuk para member grupnya, dan mengenai suatu pihak eksternal 23 Juni lalu.
Alhasil, setelah beberapa hari, akhirnya ATTRAKT menemukan salah satu label yang ‘diduga’ terlibat dengan pihak ketiga tersebut dalam upaya membeli para member.
Label yang diduga terlibat menurut ATTRAKT, adalah Warner Music Korea, bagian dari Warner Records (label asal Amerika Serikat).
Pernyataan Awal agensi ATTRAKT
Seperti yang diketahui, ATTRAKT sempat rilis sebuah pengumuman terkait kondisi aktivitas promosi untuk member-nya, dan isu pihak eksternal yang ingin menarik para member.
Pada awal pernyataan agensi, mereka pun berterima kasih untuk para fans atas dukungan yang mereka berikan untuk beberapa bulan terakhir.
Lalu, ATTRAKT sendiri sadar jika para fans bingung terkait kenapa agensi tidak melakukan aktivitas promosi di saat-saat viralnya grup tersebut.
Diketahui, salah satu member FIFTY FIFTY sedang mengalami ‘gejala medis’, dan baru selesai operasi pada 2 Mei lalu. Tentunya, dengan keputusan seluruh pihak terlibat, termasuk orang tua member itu.
Alhasil, member tersebut membutuhkan waktu satu bulan untuk diagnosis oleh dokter. Serta, harus istirahat selama dua bulan agar dapat sembuh.
Atas hal tersebut, ATTRAKT memutuskan tiga member lainnya untuk istirahat juga, dengan alasan upaya agensi yang prioritas pada kesehatan para member.
Dalam periode istirahat tersebut, ATTRAKT sendiri mengembangkan sistem mereka, agar dapat lebih mendukung para member dalam pertumbuhan mereka (sebagai idol).
Selain itu, dijelaskan dalam pernyataan agensi, terdapat pihak eksternal yang membujuk para member untuk melanggar kontrak eksklusif mereka dengan ATTRAKT.
“Kami mengidentifikasi pengaruh-pengaruh eksternal yang mendekati artis-artis agensi, dan membujuk mereka untuk melanggar kontrak eksklusif dengan kami,” terang ATTRAKT.
“Melalui tuduhan fitnah terhadap kami dan pujian yang dimuliakan bagi diri mereka sendiri. Pengaruh luar tersebut sedang melakukan tindakan ilegal,” tambahnya.
“Yang, mendorong artis-artis agensi kami untuk membuat keputusan yang salah, melalui pengabaian kontrak eksklusif mereka yang valid, dan bertanda tangan dengan mereka,” sambungnya.
Pernyataan oleh ATTRAKT tersebut, dilanjutkan dengan bagaimana agensi menilai tindakan pihak eksternal itu merusak image dari industri K-pop.
Alhasil, ATTRAKT juga tidak akan mudah mundur dari perlawanan mereka terhadap pihak eksternal itu. Mereka akhiri pernyataan mereka dengan quotes dari salah satu pahlawan nasional Korea.
Warner Music Korea
Berikutnya, tiga hari setelah pengumuman ATTRAKT terkait pihak eksternal. Agensi mengungkapkan salah satu pihak yang terlibat, tetapi bukan pihak yang ‘melakukannya’.
Warner Music Korea, ‘diduga’ terlibat dalam pertemuan dengan pihak ketiga atau eksternal terkait pembelian member FIFTY FIFTY dari agensi ATTRAKT.
Hal tersebut, diungkapkan oleh agensi pada tanggal 26 Juni lalu, melalui press release resmi. Ditambah, agensi juga sudah mengirimkan bukti atau konten yang tersertifikasi kepada Warner Music Korea.
“Kami sudah memperoleh bukti materi atas upaya yang dilakukan dalam menarik member FIFTY FIFTY,” terang ATTRAKT.
“Kami meminta Warner Music Korea untuk membuat penjelasan persis dan pernyataan akan posisi resmi mereka,” lanjutnya.
Di sisi lain, dalam sebuah wawancara oleh Star News, dengan CEO ATTRAKT, Jeon Hong Joon, dia klarifikasi kembali jika musuh utama agensi bukan Warner Music Korea.
Alhasil, lawan utama ATTRAKT adalah pihak ketiga yang bertemu pertama kali dengan Warner Music Korea.
“Kami tahu siapa. Ini adalah hal yang sangat menyakitkan dan menjijikkan. Tapi, saya ingin klarifikasi bahwa lawan utama yang saya tunjukkan bukan Warner Music Korea,” ungkap Hong Joon.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.