Kehadiran AMIN Rangkul Simpati Kaum Nahdliyin
Kehadiran Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di perayaan Hari Santri Nasional mendapat sambutan positif dari para santri dan masyarakat. Mereka berharap bahwa pasangan AMIN dapat memberikan perhatian yang lebih besar kepada pendidikan pesantren dan para santri.
Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di perayaan Hari Santri Nasional merupakan upaya mereka untuk menggaet dukungan dari kalangan santri. Hal ini penting mengingat pemilih pemula, yang didominasi oleh kaum milenial, termasuk di dalamnya para santri.
Dalam sambutannya, Anies Baswedan menekankan pentingnya peran santri dalam pembangunan bangsa. Ia juga berjanji akan memajukan pendidikan pesantren. Hal ini dinilai sebagai upaya Anies Baswedan untuk merangkul para santri.
Di sisi lain, Cak Imin juga menyampaikan pidato yang menyentuh hati para santri. Ia mengajak para santri untuk terus berkarya dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa. Hal ini dinilai sebagai upaya Cak Imin untuk menunjukkan bahwa ia peduli dengan para santri.
Secara umum, kehadiran Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di perayaan Hari Santri Nasional merupakan langkah yang positif. Hal ini menunjukkan bahwa pasangan AMIN serius untuk merangkul kalangan santri dan menjadikan mereka sebagai bagian penting dalam pembangunan bangsa.
Kehadiran Anies dan Cak Imin di Ponpes besutan Gus Yusuf Al Chudori iti tentu menjadi momentum yang baik bagi kedua pasangan ini. Mengingat mereka mampu merangkul kaum nahdliyin di Jawa Tengah yang menjadi kandang dari pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD. (pam/ads)
