ANDALPOST.COM – Bharti Airtel Limited atau lebih dikenal dengan Airtel, yang merupakan sebuah perusahaan telekomunikasi multinasional berbasis di New Delhi, India, memiliki pemimpin baru.
Dari sebuah pengajuan, dikatakan bahwa CEO unit bisnis Airtel, Ajay Chitkara, mengundurkan diri dari kepemimpinannya, mulai dari 20 Agustus.
Konfirmasi Bharti Airtel
Hal ini dikonfirmasi langsung oleh pihak Bharti Airtel.
“Ajay Chitkara, CEO Airtel Business, telah memutuskan untuk pindah dari Airtel. Dia akan melanjutkan dengan perusahaan hingga minggu ketiga Agustus 2023,” ucapnya.
Atas pengunduran diri tersebut, Bharti Airtel kemudian merestrukturisasi kepemimpinan pada cabang perusahaannya, dengan membagi hal tersebut menjadi tiga segmen.
Kini, bisnis Airtel akan beroperasi sebagai tiga bisnis dan segmen saluran, yang dijabarkan oleh perusahaan.
Lebih rinci, Bisnis Global Airtel dipimpin oleh Vani Venkatesh, Bisnis Domestik dipimpin oleh Ganesh Lakshminarayan, kemudian untuk Pusat Data Nxtra dipimpin oleh Ashish Arora.
Kemudian, operator perusahaan telekomunikasi ini mengumumkan adanya perubahan jam pasca pasar pada Senin (26/6/2023).
Ajay Chitkara telah menjabat sebagai direktur dan CEO Bisnis Global Airtel serta Nxtra, selain menjadi direktur dan CEO bisnis suara dan data global Airtel.
Pernyataan Lebih Lanjut dari Bharti Airtel
Dalam sebuah pernyataan yang diumumkan, Airtel mengatakan bahwa perusahaan tersebut akan terus bersama maskapai tersebut hingga minggu ketiga bulan Agustus.
Vani Venkatesh memiliki tanggung jawab atas lingkaran maskapai penerbangan Delhi hingga September lalu, baru kemudian ia diangkat menjadi CEO Bisnis Global.
Ashish Arora mengambil alih untuk menjadi CEO Nxtra pada September lalu, pimpinannya ini didapatkan setelah menjabat sebagai kepala eksekutif Bisnis Global.
Terakhir, Ganesh Lakshmi Narayan memimpin bisnis cloud, serta menjadi kepala eksekutif bisnis perusahaan.
Gopal Vittal, yang juga merupakan CEO dari Bharti Airtel MD mengatakan bahwa Airtel Business merupakan permata dalam portofolio perusahaan dan merupakan peluang yang menarik.
Selain itu, ia juga menyampaikan harapannya agar dapat bisa bekerja sama dengan sesama pemimpin Airtel.
“Bisnis Airtel adalah permata dalam keseluruhan portofolio kami dan menghadirkan peluang pertumbuhan yang menarik di masa mendatang. Saya berharap dapat bekerja sama Vani, Ganesh dan Ashish untuk membantu mengembangkan bisnis ini,” tuturnya.
Ia juga mengakui bahwa kerja mantan CEO Ajay, merupakan pemimpin yang memberikan dampak signifikan kepada perusahaan.
“Saya juga ingin mengakui kontribusi Ajay. Selama 23 tahun bersama Airtel Ajaya telah memberikan dampak yang signifikan,” ucapnya.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.