Penggunaan pengawasan video biometrik ini secara tidak langsung akan menjadi pemantau setiap pergerakan yang ada selama proses berjalannya Olimpiade.
Hal tersebut tentunya akan mengganggu privasi dalam ruang publik, baik bagi para penduduk Perancis maupun para turis yang datang.
Perancis dan Tantangan AI di Olimpiade 2024
Dilihat dari kebijakan-kebijakan yang beberapa kali dijalankan oleh pemerintah negara Perancis, yang cenderung melenceng dari aturan organisasi wilayahnya yakni EU.
Hal itu, membuat Perancis menjadi salah satu negara anggota Uni Eropa yang sangat sering menolak untuk tunduk pada aturan yang ditetapkan EU pada seluruh negara anggotanya.
Demikian, dalam persetujuan penggunaan AI sebagai pemantauan dalam Olimpiade Paris 2024, mereka juga sepertinya akan melakukan hal yang sama. Parlemen Perancis, melihat bahwa keputusan tersebut merupakan hal yang harus diperhatikan oleh kepentingan nasional negara.
Selain itu, mencuatnya berbagai pro dan kontra dikeluarkannya persetujuan tersebut membuat negara tersebut menghadapi tantangan. Khususnya, dalam proses validasi persetujuan yang dikeluarkan oleh parlemen Perancis.
Di mana, parlemen akan menghadapi tantangan untuk persetujuan itu lewat Mahkamah Konstitusi negara.
Diketahui, suatu validasi akan dibutuhkan untuk melihat, bahwa Olimpiade 2024 membutuhkan penilaian perilaku algoritma. Sehingga, agar pengawasan AI dapat diberlakukan oleh Parlemen Perancis. (ben/adk)
