ANDALPOST.COM – Kabar mengenai Indonesia dalam dunia olahraga nampaknya sudah bukan lagi menjadi suatu hal yang asing.
Hal ini dikarenakan Indonesia merupakan salah satu negara asia teraktif, yang paling sering mengadakan kompetisi olahraga. Indonesia juga dikenal dengan aktifnya berpartisipasi dalam suatu event keolahragaan yang dibentuk oleh berbagai negara.
Nama Indonesia sering kali didengar oleh masyarakat internasional karena prestasinya yang begitu luar biasa. Seperti juara dunia bulu tangkis, angkat besi, pencak silat, dan sebagainya.
Prestasi-prestasi inilah yang pada akhirnya membuat dunia Internasional mulai melirik dan memahami kualitas olahraga Indonesia yang sebenarnya.
Membahas mengenai kompetisi Olahraga, baru-baru ini Indonesia bersama dengan Filipina dan Jepang dikabarkan akan menjadi tuan rumah dari Piala Dunia Basket FIBA 2023. Kompetisi ini akan diadakan pada 25 Agustus hingga 10 September 2023 mendatang.
Tanggapan Menpora
Dito Ariotedjo selaku Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) turut mengomentari hal ini. Ia mengatakan bahwa berlangsungnya Piala Dunia Basket FIBA 2023 di Indonesia merupakan momentum bagi Indonesia agar Timnas Basketnya dapat menuju ke pentas dunia.
Dirinya sangat mengharapkan agar Indonesia benar-benar bisa memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. Hal tersebut agar olahraga basket di Indonesia dapat semakin maju dan meningkat ke level yang lebih tinggi.
“Ini momentum yang baik untuk menggerakan bola basket nasional. Agar naik level ke taraf dunia,” ucap Menpora Dito setelah menyaksikan tanda tangan kerja sama antara Kemenpora RI bersama dengan PP Perbasi.
Lebih lanjut, Menpora Dito menyatakan bahwa perjanjian kerja sama antara Kemenpora RI dengan PP Perbasi senilai 135 miliar rupiah. Hal itu merupakan bentuk dukungan terhadap berlangsungnya FIBA Basketball World Cup 2023 di Indonesia.
“PKS (Penandatanganan Kerja Sama) tadi itu bentuknya kita dari Kemenpora mendukung secara pembiayaan senilai Rp 135 miliar. Ini adalah pembiayaan perpaduan antara APBN dan sponsorship,” ujar Menpora Dito.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.
