Meta tampak lebih dewasa menanggapi situasi
Jika membandingkan dua media sosial tersebut mungkin tidak akan ada habisnya. Tapi ada satu hal lagi yang sepertinya memberikan citra yang baik untuk Meta yaitu mengenai PHK.
Semenjak serangan Covid-19, dunia memang belum baik-baik saja, terlebih untuk sektor bisnis. Banyakna perubahan membuat para pelaku usaha terus memutar otak untuk dapat mendapatkan kejayaannya.
PHK menjadi salah satu cara yang ditempuh oleh pelaku usaha. Meta dan Twitter pun melakukan hal yang sama sejak satu tahun yang lalu.
Twitter semenjak diakuisisi oleh Musk, dikabarkan telah memecat 80% karyawannya atau lebih dari 6.000 orang. Dalam hal ini Meta berhasil lebih unggul, meski jumlah karyawan yang diPHK oleh Meta lebih banyak, Meta tampak bertanggung jawab dibandingkan dengan PHK massal Twitter dengan menangani pemotongan secara profesional dan memberikan pesangon yang lebih kuat.
Musk juga akan sedikit kesulitan menghadapi gempuran dari aplikasi baru milik Meta. Musk mengaku ia akan menghadapi kerugian lebih lanjut terhadap investasi $44 miliar yang dia buat untuk membeli platform media sosial Twitter. (paa/fau)
