ANDALPOST.COM – Pangeran Harry dan sang istri Meghan Markle murka terhadap surat kabar Inggris The Sun atas kolom Jeremy Clarkson. Informasi ini diketahui pada Sabtu (24/12/2022).
Tulisan Jeremy Clarkson di surat kabar tersebut memicu lebih dari 20.000 keluhan yang diajukan kepada regulator pers.
Pada pekan lalu, sang penyiar itu diketahui menulis artikel tentang bagaimana ia membenci Meghan Markle. Usai menuai kegaduhan atas tulisannya tersebut, Clarkson meminta The Sun untuk menghapus kolom itu.
Kebebasan Berekspresi
Menanggapi hal tersebut, The Sun mengatakan bahwa pendapat kolumnis merupakan milik penulis sendiri. Namun sebagai penerbit “dengan kebebasan berekspresi” datanglah tanggung jawab dari mereka.
Tulisan Clarkson itu menjadi artikel Organisasi Standar Pers Independen (Ipso) yang paling banyak dikeluhkan.
Ipso membeberkan telah menerima lebih dari 17.500 keluhan pada pukul 09:00 GMT pada hari Selasa (20/12/2022), kemudian meningkat menjadi 20.800 pada pukul 17:00.
Sebagai pengganti artikel tersebut, situs The Sun saat ini menampilkan salinan tweet dari Clarkson.
“Perihal kolom yang saya tulis mengenai Meghan, saya telah menggunakan referensi Game of Thrones dengan ceroboh dan ini telah menyerang banyak orang. Saya takut telah menyebabkan begitu banyak luka dan akan lebih berhati-hati di masa depan,” tulis Clarkson dalam akunnya.
Seperti diketahui, kolom Jeremy Clarkson yang memicu perdebatan itu telah diterbitkan pada 16 Desember lalu. Sejak diterbitkan, tulisan tersebut langsung memimbulkan banyak kritik. Putri Clarkson yang bernama Emily bahkan menjauhkan diri dari sang ayah karena kontroversi tersebut.
“Saya ingin memperjelas bahwa saya menentang semua yang ayah saya tulis tentang Meghan Markle,” beber Emily.
Sementara itu, bos media dan hiburan ITV Kevin Lygo mengatakan komentar yang dibuat Clarkson sebagai hal yang “mengerikan”.
Kolom milik Clarkson itu muncul usai rilis seri Netflix enam bagian Pangeran Harry dan Meghan. Di mana pasangan itu berbicara mengenai kehidupan mereka di keluarga kerajaan.
Permintaan Maaf
Dalam permintaan maaf yang telah dirilis di situs web, The Sun juga mengatakan dari pihaknya akan terus melakukan tujuan baik melalui medianya.
“Kami akan terus mengkampanyekan tujuan baik atas nama pembaca di tahun 2023,” jelasnya.
Lebih lanjut, The Sun mengungkapkan bahwa pihaknya memiliki sejarah kampanye yang andal, termasuk membuat undang-undang tentang kekerasan dalam rumah tangga, menyediakan tempat tidur di tempat perlindungan dan menutup celah berbahaya dalam hukum.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.