Atas kegaduhan ini pihak penyelenggara serta sang desainer telah membuat permintaan maaf. Namun, hal tersebut tidak menyelamatkan mereka dari serangan kecaman warganet.
Hingga akun instagram resmi sang desainer di privasi untuk membatasi komentar negatif terhadap citra brand tersebut.
Respon Warganet
Aksi ini tentu membuat umat muslim menjadi geram. Salah satunya adalah masyarakat muslim Indonesia.
Banyak dari mereka mengecam tindakan tersebut. Tidak heran jika banyak ujaran kebencian membanjiri nama brand fashion asal Australia tersebut.
“Ni lah yg ustaz2 sebut perbuatan anak2 Dajjal yg influence org islam dari pelbagai aspect kehidupan. Semoga kita terpelihara dari fitnah Dajjal. Astaghfirullahaladzim,” tulis @Mamarosse.
“Mmng disengaja… semoga Allah melaknat mereka ni semua,” ujar @Kharlahmad3.
Sementara itu, dikatakan bahwa ada salah satu blogger muslim yang turut hadir dan menyaksikan secara langsung fashion show tersebut.
Blogger muslim tersebut bernama Mona Khalifa, mengaku risi dengan busana yang dikenakan. Ia berusaha mencoba objektif menikmati fashion show tersebut dengan kacamata seni berbusana.
Sementara, jika menilik dari situasi ini panitia patut disalahkan karena memfasilitasi karya yang menyebabkan kegaduhan.
Hingga saat ini pihak panitia pun belum memberikan keterangan lebih lanjut soal karya yang menyebabkan kegaduhan tersebut. (pam/ads)
