ANDALPOST.COM — Dalam pertandingan penting kualifikasi Euro 2024, Inggris berhasil mengamankan kemenangan 2-0 atas Malta. Namun, kemenangan tersebut datang dengan kekhawatiran yang cukup besar karena The Three Lions kesulitan untuk tampil mengesankan melawan lawan mereka.
Pertandingan, yang diadakan di stadion yang penuh sesak, berubah secara tak terduga ketika pemain Malta Enrico Pepe mencetak gol bunuh diri di awal pertandingan, di mana memberikan Inggris keunggulan awal.
Namun, alih-alih memanfaatkan keunggulan yang tidak disengaja, Inggris justru kesulitan untuk menegaskan dominasi atas tim Malta.
Kurangnya fluiditas dan kreativitas permainan mereka terlihat jelas sehingga menimbulkan pertanyaan mengenai kesiapan mereka menghadapi Euro 2024 mendatang.
Menurunnya Kualitas Serangan
Penampilan mereka yang tidak meyakinkan menimbulkan kekhawatiran akan kemampuan mereka bersaing di level tertinggi di pentas Eropa.
Babak pertama Inggris gagal membangun keunggulan mereka, dan baru di babak kedua striker bintang Harry Kane berhasil memperbesar keunggulan melalui gol yang diambil dengan baik.
Meskipun kemenangan tersebut mengamankan posisi Inggris di puncak klasemen Grup C kualifikasi, kemenangan tersebut juga menggarisbawahi perlunya perbaikan karena mereka bertujuan untuk menjadi unggulan di turnamen bergengsi tersebut musim panas mendatang.
Pasukan Gareth Southgate, meski menang, mendapat kritik karena penampilan mereka yang mengecewakan.
Staf pelatih dan pemain sekarang perlu mengatasi kekurangan yang terlihat dalam kinerja mereka melawan Malta. Kurangnya kehadiran yang berwibawa dan kegagalan memberikan penampilan yang meyakinkan menegaskan tantangan yang ada di depan The Three Lions.
Kemenangan atas Malta menjadi pengingat akan sifat sepakbola yang tidak dapat diprediksi.
Bahkan pertandingan yang tampak sederhana pun dapat menimbulkan tantangan bagi tim-tim papan atas, menyoroti pentingnya penampilan yang konsisten dan berwibawa dalam sepak bola internasional.
Kemenangan tersebut mengamankan poin berharga untuk kampanye kualifikasi Inggris, tetapi juga mengungkapkan pekerjaan yang perlu dilakukan untuk meningkatkan permainan mereka di Euro 2024.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.