ANDALPOST.COM – Setelah Kembalinya Jack Ma Ke China usai mengakhiri masa tinggalnya di luar negeri selama lebih dari satu tahun. Reorganisasi e-commerce China akan segera dilakukan oleh Alibaba menjadi 6 kelompok bisnis, Selasa (29/3/2023).
Maka nantinya setiap grup bisnis akan memiliki CEO sendiri yang melapor kepada dewan direksi. Sekaligus bertanggung jawab penuh atas kinerja grup. Alibaba Grup juga akan menjadi perusahaan induk yang diawasi oleh Tuan Zhang.
Keenam grup bisnis tersebut akan diizinkan nantinya untuk mengumpulkan modal eksternal dan mencari penawaran umum perdana ketika bisnisnya siap. Meskipun begitu bisnis perdagangan domestiknya akan tetap menjadi unit yang dimiliki sepenuhnya oleh Alibaba.
Apa Saja Kelompok Bisnisnya?
Group bisnis Alibaba yang akan dibagi menjadi enam bidang utama yaitu :
- Cloud Intelligence Group: CEO Alibaba Daniel Zhang akan memimpin bisnis ini yang akan bertanggung untuk aktivitas cloud dan kecerdasan buatan perusahaan (AI).
- Taobao Tmall Commerce Group: Ini akan mencakup platform belanja online perusahaan China termasuk Taobao dan Tmall.
- Grup Layanan Lokal: Yu Yongfu akan menjadi CEO dan bisnis ini akan mencakup layanan pengiriman makanan Alibaba serta pemetaannya.
- Cainiao Smart Logistics: Wan Lin akan terus menjabat sebagai CEO di bisnis yang menaungi layanan logistik Alibaba ini.
- Grup Perdagangan Digital Global: Jiang Fan akan menjabat sebagai CEO. Unit ini mencakup bisnis e-niaga internasional Alibaba termasuk AliExpress dan Lazada.
- Grup Media dan Hiburan Digital: Fan Luyuan akan menjadi CEO unit yang mencakup bisnis streaming dan film Alibaba.
Dalam pernyataan resmi oleh Chief Executive Officer (CEO) Alibaba yaitu Daniel Zhang mengatakan. Bahwa langkah tersebut dirancang untuk membuka nilai pemegang saham dan mendorong daya saing pasar .
“Kami percaya ini akan memungkinkan semua bisnis kami menjadi lebih gesit. Mempercepat pengambilan keputusan dan merespons lebih cepat terhadap perubahan pasar,” kata Daniel Zhang, CEO Alibaba.
“Alibaba Grup akan bersifat sebagai perusahaan induk yang merupakan pemegang saham pengendali dari perusahaan-perusahaan grup bisnis. Sebagai pemegang saham-saham pengendali, dewan Alibaba akan terus memiliki kendali atas direksi perusahaan-perusahaan baru ini,” lanjutnya.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.
