Selain itu, Emergency Medical Team (EMT) sebagai tenaga kesehatan cadangan regional DKI jakarta juga sudah mulai digunakan untuk membantu pelayanan Kesehatan di Asrama haji. Hal ini merupakan wujud nyata dari transformasi kesehatan pilar ketiga, yakni ketahanan Kesehatan.
Tentang Klinik atau Posko Kesehatan
Klinik atau Posko Kesehatan yang telah disiapkan buka selama 24 jam non stop, dan berlokasi di satu titik yang berada di dekat Gedung akomodasi WNI, atau di samping Gedung Serbaguna 3 Asrama Haji Pondok Gede.
Terkait pembagian tugas dan jam kerjanya, terdapat dua shift jam kerja Tenaga Kesehatan dan tim medis yaitu sift pertama pukul 08.00-16.00 dan sift kedua pukul 16.00-08.00.
Akomodasi tempat istirahat sementara WNI disiapkan untuk 5 hari ke depan menyesuaikan dengan kondisi. Namun, jika terdapat keadaan mendesak dan membutuhkan akomodasi tempat tersebut maka akan dipertimbangkan kembali.
Lebih lanjut, para WNI yang mendapatkan layanan kesehatan juga mendapatkan layanan Psikososial. Tujuannya, untuk memastikan bahwa para WNI ini benar-benar dalam kondisi sehat sampai dipulangkan ke daerahnya masing-masing.
Menurut keterangan salah satu WNI yang dievakuasi dan berprofesi sebagai Mahasiswa dari International University Of Afrika, Hesi Eva mengungkapkan rasa senangnya atas pelayanan yang diberikan.
“Pelayanannya Masya Allah, saya senang sekali. Jadi, begitu keluar dari Soetta langsung dijemput dan diantar ke Asrama Haji. Kemudian langsung pemeriksaan kesehatan di sini, berupa Swab Antigen lalu Vaksin Covid ke 4 atau Booster ke 2. Karena sebelumnya sudah melakukan 3 kali vaksin di Sudan, nggak nyangka kita akan disambut seperti ini” kata Hesi Eva. (rnh/fau)