Pengabdian der Sar di Dunia Sepak Bola
Setelah cukup lama berhenti berada di atas rumput, hidup der Sar tidak bisa sepenuhnya jauh dari dunia sepak bola. Setelah pensiun, ia memilih untuk melanjutkan karirnya di belakang layar di salah satu klub yaitu Ajax.
Namun, baru-baru ini, Van der Sar telah memutuskan untuk meninggalkan posisinya sebagai pembuat kebijakan. Ia meninggalkan karirnya tersebut mulai 1 Juni atau kurang dari enam pekan lalu.
Ajax menerima banyak kritikan selama berbulan-bulan, mantan pemain internasional itu menyatakan pada 30 Mei bahwa dia “selesai” sama sekali.
Ia pun menjadi semakin frustasi dengan masalah atletik di Ajax, yang mengalami musim yang buruk. Di mana ia juga harus mengucapkan selamat tinggal kepada teman dan wakil direkturnya Marc Overmars, karena perilakunya yang tidak pantas.
Ajax juga sempat membela Juventus sebelum menandatangani kontrak dengan Fulham pada tahun 2001. Barulah setelah itu ia menuju ke Old Trafford.
Van der Sar dianggap sebagai ikon Manchester United di mana ia membuat 266 penampilan di Man Utd di semua kompetisi dan mencatatkan 135 clean sheet.
Ajax empat kali menjuarai Liga Inggris selama enam tahun di United. Serta Liga Champions pada 2008, yang juga diraihnya selama di Ajax.
Der Sar juga berada di Manchester United ketiga klub tersebut mengakui kekalahan dari Barcelona di final Liga Champions 2009 dan sekali lagi di Wembley pada 2011. Barulah beberapa saat setelah itu der Sar memutuskan untuk pensiun.
Di tim nasionalnya sendiri Van der Sar bermain 130 kali ia juga pernah menjadi pemain dengan penampilan terbanyak di negara itu. (azi/ads)