Chat Completions dan Pergantian Model Lama
Sejak perkenalan API ‘Chat Completions’ pada bulan Maret lalu, sekitar 97 persen akun penggunaan API GPT menggunakan ‘Chat Completions’ tersebut.
Seperti yang diketahui, ‘Chat Completions’ adalah suatu model chat yang mengambil daftar pesan-pesan sebagai input dan mengembalikan suatu pesan yang ‘dihasilkan’ sebagai output.
Alhasil, model pola ‘Completions’, dilihat dapat menangani berbagai kasus luas dan pemakaian percakapan-percakapan baru. Tentunya, dengan menyediakan fleksibilitas yang lebih tinggi dan spesifik daripada ‘Text Completions’.
OpenAI berencana untuk melanjutkan upaya mereka dalam ‘Chat Completions’ tersebut, serta meningkatkan beberapa kekurangan dari model itu. Seperti, log probabilitas untuk token completions dan meningkatkan stabilitasnya.
Di sisi lain, sebagai upaya untuk meningkatkan API ‘Chat Completions’, pihak perusahaan berencana untuk ‘membuat tidak tersedia’ API Completions.
Akan tetapi, API-nya Completions masih akan tersedia, dilabelkan sebagai ‘Legacy’ dalam dokumentasi para pengembang. Berbagai model lama yang tidak akan tersedia seperti, ‘ada’, ‘babbage’, ‘curie’, dan lain-lain.
Demikian, beberapa model baru yang akan tersedia adalah ‘ada-002’, ‘babbage-002’, ‘curie-002’, ‘davinci-002’, ‘gpt-3.5-turbo-instruct’, dan ‘text-embedding-ada-002’.
Para pengembang yang menggunakan model lama, harus dapat memperbarui integrasi mereka secara manual, paling lambat pada 04 Januari 2024. (adk/lfr)