Kemudian, penggunaan basic skincare juga disarankan jika sedang mengalami permasalahan kulit seperti breakout yang menimbulkan berbagai jenis jerawat.
“Wajahnya berminyak, sensitif, kemerahan, banyak PIE, bahkan ada jerawat. Kalau jerawatnya seperti ini, jangan gunakan bahan aktif yang sifatnya iritasi, ya. Seperti retinol, exfo, vitamin c, fokus aja perbaikan kulit dengan basic skincare,” lanjutnya.
Tahapan Penggunaan Basic Skincare yang Tepat
Kamila Jaidi selaku Owner and Founder H&H Skincare, menjelaskan melalui akun TikToknya, bagaimana penggunaan basic skincare yang benar dan tepat. Sehingga memberikan manfaat yang sesuai untuk kulit wajah.
“Yang pertama, sabun cuci muka. Sabun cuci muka, pilih yang sesuai dengan jenis kulit kamu dan cukup gunakan dua kali sehari sebiji jagung. Jangan banyak-banyak ya,” ucap Kamila Jaidi.
Tahap kedua yang dilakukan adalah dengan menggunakan moisturizer atau pelembab yang sesuai jenis kulit. Sehingga fungsi dari moisturizer nantinya bisa melembabkan kulit wajah.
“Yang kedua, moisturizer. Pilih moisturizer sesuai dengan jenis kulit kamu dan gunakan di pagi dan malam hari,” ujar Kamila Jaidi.
Tahap ketiga merupakan tahap yang sangat penting, yakni penggunaan sunscreen untuk melindungi kulit dari sinar ultraviolet atau cahaya matahari.
“Yang ketiga, sunscreen. Sunscreen penggunaannya harus benar dan tepat. Dua ruas jari dan dilakukan re-apply atau pengulangan setiap dua sampai dengan tiga jam pada rentang jam delapan pagi sampai empat sore,” lanjutnya.
Dengan demikian, penggunaan basic skincare sangat diperlukan agar kulit tetap lembab dan terhidrasi. Serta terhindar dari permasalahan lainnya yang dapat menyebabkan rusaknya kulit wajah.
Penggunaan basic skincare juga disarankan terutama bagi pemula karena kulit butuh penyesuaian terlebih dahulu. Sehingga reaksi kulit tidak kaget dan dapat bekerja dengan maksimal. (lfr/ads)