Akuisisi Twitter oleh Elon Musk
Pihak pengacara Twitter yang mendengar proposal itu tidak langsung menyetujuinya. Mereka merasa bahwa proposal Musk tersebut hanya strateginya untuk menunda-nunda saja.
Pada Rabu 26 Oktober 2022, Elon Musk menuliskan pandangannya mengenai Twitter di akun pribadinya.
“Hal terindah dari Twitter adalah bagaimana ia bisa memberdayakan jurnalisme warganet. Mereka bisa menyebarkan berita tanpa ada bias dari manapun,” tulisnya.
Sehari setelahnya, Elon Musk mendatangi kantor Twitter di San Fransisco, California, sembari membawa wastafel. Ia memposting video kedatangannya di akun pribadinya dan mendapat banyak tanggapan dari warganet Twitter.
“Masuk ke kantor Twitter – biarkan saja tenggelam!” cuitnya, “hari ini aku bertemu dengan orang-orang keren di Twitter,” lanjutnya berselang 3 jam dari tulisan pertamanya.
Pada Jum’at, 28 Oktober 2022, Elon musk akhirnya memutuskan untuk mengakuisisi Twitter dan meresmikan dirinya menjadi pemilik sosial media tersebut.
Beberapa petinggi Twitter seperti CEO Twitter yakni Parag Agrawal langsung ia copot dari jabatannya. Beberapa petinggi lain seperti Kepala Keuangan Twitter, Ned Segal, dan juga Kepala Kebijakan Hukum dan Keamanan, Vijaya Gadde juga dipecat olehnya.
“Akhirnya burungnya terbebas,” begitu cuitnya menandakan bahwa ia sudah membebaskan media sosial berikon burung tersebut dari kebijakan-kebijakan yang mengikatnya. (MIC/FAU)
