ANDALPOST.COM – OpenAI yang merupakan sebuah perusahan yang berfokus pada pengembangan dan penyebaran teknologi kecerdasan buatan atau AI. Membuka sebuah program yang diberi nama Bug Bounty Program.
Program tersebut merupakan sebuah inisiatif bagi siapapun yang dapat menemukan bug atau kendala yang ada di ChatGPT. Peserta akan diberi hadiah beruapa uang sejumlah US$20.000 atau sekitar Rp. 295 juta pada platfrom tersebut.
Dalam blog resmi OpenAI mereka menjelaskn bahwa diadakannya Program Bug Bounty sebagai cara yang perusahaan tersebut lakukan. Hal itu untuk dapat lebih mengenali dan untuk menghargai para peneliti yang telah membantu mereka mengembangkan ChatGPT.
Pengenalan lebih lanjut dengan cara mengetahui apa yang salah dari suatu program yang dimiliki merupakan hal yang cukup fundamental. Dengan mengetahui kendala yang dialami program seperti dalam platform ChatGPT, dapat memudahkan perusahaan untuk melakukan pencegahan dan mengenali tingkat keamanan yang mereka miliki.
Program Bug Bounty mengundang setiap pihak yang tertarik untuk bergabung bersama mereka. Bertujuan untuk menemukan kendala dan melaporkan setiap kerentanan, bug, hingga kekurangan dalam bidang keamanan yang ada dalam sistem.
Kontribusi dari setiap pihak untuk membantu Open AI untuk menemukan suatu kendala dalam sistem mereka merupakan hal yang sangat penting. Open AI akan sangat mengapresiasi setiap bantuan, seperti yang ditulis dalam blog mereka.
“Dengan membagikan temuan anda. Anda akan memainkan peran penting dalam membuat teknologi kami lebih aman bagi semua orang,” terang perusahaan AI itu melalui blog pribadi.
“Kami telah bermitra dengan Bugcrowd, platform bounty bug terkemuka, untuk mengelola proses pengiriman dan penghargaan. Yang dirancang untuk memastikan pengalaman yang disederhanakan bagi semua peserta,” tulis perusahaan itu.
Pentingnya Kolaborasi Global
Open AI melalui blog mereka menjelaskan bagaimana kepercayaan mereka mengenai kerjasama atau kolaborasi yang sudah sepatutnya dilakukan bersama dengan masyarakat luas.
Oleh karena itu mereka mengundang setiap komunitas global yang meniliti di bagian keamanan siber, para peretas etis. Tak terkecuali seluruh penggemar teknologi untuk membantu OpenAI dalam mencari atau menemukan setiap kerentanan di dalam sistem yang mereka miliki.
Perusahaan OpenAI menjelaskan jika mereka sangat antusias atas kolaborasi yang akan dilakukan. Melalui kolaborasi tersebut akan mengembangkan sebuah komitmen pengungkapan terhadap setiap kendala dan kelemahan. Hal tersebut pastinya terkoordinasi dengan berbagai tawaran insentif yang ditawarkan dalam program yang mereka hadirkan.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.