“Kini, kita memulai sebuah babak baru. Izinkan dengan kerendahan hati dan dengan mengharap ridho dan pertolongan Allah SWT. Kami merasa sangat terhormat secara resmi menerima pencalonan sebagai Calon Presiden Republik Indonesia tahun 2024-2029 dari PKS,” ujar Anies.
Ia melanjutkan, pencalonan dari PKS ini merupakan suatu amanat besar. Untuk itu, ia menyatakan siap bekerja keras demi memajukan Indonesia dengan membawa perubahan bagi perbaikan.
“Ini adalah sebuah amanat besar yang akan kami emban dengan teguh dan siap untuk bekerja keras. Kami siap bekerja erat dengan partai-partai pengusung yang sudah dan akan bergabung dalam ikhtiar memajukan Indonesia. Membawa perubahan bagi perbaikan. Bismillah, perjalanan ini Insya Allah mendapat ridho Allah,” lanjutnya.
Sebelumnya pada 3 Oktober 2022 lalu Anies Baswedan telah diumumkan sebagai bacapres Pemilu 2024 oleh Nasdem.
Partai Demokrat juga telah menyatakan dukungan bagi Anies Baswedan sebagai bacapres, tetapi belum melakukan deklarasi secara resmi.
Diketahui bahwa PKS, Nasdem dan Demokrat merupakan bakal mitra Koalisi Perubahan. Dengan berkoalisi, ketiganya memenuhi presidential threshold dan berhak mengajukan calon presiden dan wakil presiden di Pemilu 2024.
Adapun untuk bakal calon wakil presiden, PKS menyatakan akan mendiskusikan terkait siapa usungan bersama koalisi serta Anies selaku bacapres.
“Kita akan bersama-sama bahas dengan partai koalisi dan bacapres tentunya. Dengan siapa beliau berkemistri. Dengan siapa beliau akan bisa menuju kemenangan,” tutup Ahmad. (lth/fau)