Berikut rumah sakit vertikal kemenkes yang menjalankan program Pengampuan layanan prioritas yaitu:
- Karawang Heart and Vascular Center diampu oleh RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita,
- Karawang Cancer Center oleh RS Kanker Dharmais,
- Karawang Uro-Nefro dengan RS Cipto Mangunkusumo,
- Karawang Stroke Center diampu RS Pusat Otak Nasional
- Karawang Woman and Child Center dengan RS Ibu dan Anak Harapan Kita
- Karawang Aesthetic Center dengan RS Ngoerah
- Pain Center dengan RS Ngoerah
Lebih lanjut, Menkes mengatakan pihak RSUD Karawang akan mempersiapkan sebanyak 27 kabupaten/kota. Tujuannya, agar rumah sakit-rumah sakit tersebut melakukan pengobatan ke RSUD Karawang yang telah menjadi RS rujukan Jawa Barat.
Di samping itu, Menkes bersama pihak RSUD Karawang juga akan meningkatkan SDM Kesehatan, alat kesehatan dan layanan kesehatan.
“Salah satunya melalui pengembangan Center of Excellent yang mampu memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat,” tutup Budi.
Apresiasi Menkes
Lebih lanjut, Budi mengatakan bahwa strategi revitalisasi dan mengembangkan pusat layanan unggulan yang ditempuh oleh RSUD Karawang merupakan hal yang tepat dilakukan.
Melalui upaya ini, masyarakat akan bisa mendapatkan layanan kesehatan unggulan yang didukung dengan alat kesehatan dan tenaga kesehatan yang baik dan bermutu. Sehingga bisa lebih mudah dan akurat.
Budi pun memberikan apresiasi yang luar biasa atas kinerja RSUD Karawang yang menunjukkan perkembangan dengan baik.
“Saya bangga sekali dengan perkembangan RSUD Karawang. Ini merupakan kunjungan ketiga saya kesini, gedungnya tidak bagus, lampunya gelap, jalannya tidak rapi. Saya minta tolong dilakukan perbaikan dengan transformasi, karena hidup itu harus berubah menjadi lebih baik,” ujar Menkes.
Lebih lanjut, Menkes berharap kemampuan dan inovasi baru dari RSUD Karawang yang melakukan pembangunan Center of Excellent untuk 4 penyakit katastropik ini dapat menjadi motivasi bagi RS lain.
Dengan begitu, hal tersebut juga harus disebarluaskan ke rumah sakit lain, terutama RS di kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat. Tujuannya, layanan kesehatan prioritas unggulan dapat diwujudkan oleh banyak rumah sakit di Indonesia. (rnh/ads)