“Salah satu tujuan kami adalah untuk meningkatkan efisiensi. Selain itu juga menyederhanakan pengalaman pengguna. Maka kami membuat teknologi baru yang lebih ramah pengguna untuk orang tua dan dapat diakses oleh penyandang disabilitas,” jelas perusahaan teknologi asal China, Tencent.
Proses pembayaran tersebut-pun ternyata memiliki dampak yang sangat baik khususnya dalam proses privasi dari setiap pengguna. Hal ini karena kunci informasi tersebut akan menggunakan teknologi enkripsi data untuk melakukan perlindungan data bagi setiap informasi pengguna.
Lebih lanjut lagi dijelaskan bahwa teknologi yang memuat proses pembayaran dengan menggunakan telapak tangan tersebut, saat ini, hanya disediakan dalam kawasan China dengan proses verifikasi yang mewajibkan menggunakan nama asli dengan persyaratan pembayaran dengan menggunakan WeChat Pay.
Meskipun demikian usaha serupa juga masih digunakan oleh Amazon dalam pembayaran biometric telapak tangan sejak tahun 2020. Teknologi pemindaian telapak tangan atau checkout tanpa kasir telah diadopsi oleh lebih dari 200 perusahaan baik di dalam maupun di luar perusahaan. (ben/fau)