Nafas Terakhir Indonesia
Usai empat wakil sektor ganda putra di babak 16 besar bertumbangan, pada pertandingan Jumat (9/6/2023), Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin yang menjadi satu-satunya harapan Indonesia juga harus kandas dihadang pasangan unggulan kedua dari Malaysia.
Di awal game pertama, Leo/Daniel tampak tertekan sehingga permainan terbaiknya tidak nampak. Leo/Daniel hanya terus menerus bertahan tanpa berani melakukan serangan.
Di pihak lawan, Aaron/Soh sangat leluasa untuk merebut setiap poinnya. Itu bisa dilihat dominasi mereka dalam perolehan poin atas Leo/Daniel di awal game pertama dengan skor 4-0.
Usai tertinggal, Leo/Daniel mencoba untuk bangkit dan terus berani melakukan serangan. Tak disangka, Leo/Daniel bisa keluar dari zona nyaman dan merebut game pertama.
Di set kedua, perjuangan Leo/Daniel kembali terlihat lesu. Lagi-lagi bermain penuh tekanan, Leo/Daniel seperti dipaksa mengikuti permainan Aaron/Soh. Hasilnya Leo/Daniel harus mengikhlaskan game kedua.
Game penentuan berjalan semakin seru. Di awal game, kedua pasangan saling melakukan jual beli serangan. Sampai di satu momen di mana Aaron/Soh berhasil membuat kepercayaan diri Leo/Daniel.
Kepercayaan diri yang sirnah itu membuat Leo/Daniel ketinggalan jauh dari pasangan Malaysia. Syukurnya, Leo/Daniel mampu menyamakan kedudukan menjadi 20-20.
Tapi apa daya Leo/Daniel akhirnya menyerah dengan skor 22-20 dari pasangan Malaysia. (azi/ads)