Penyempurnaan Sistem Resi Gudang
Meski adanya sistem Resi Gudang, diyakini akan membantu, tetapi harus ada terobosan baru. Mengingat menjalankan sistem Resi Gudang bukanlah sesuatu yang sederhana. Sistem ini harus berkaitan dengan beberapa lembaga.
Baik itu dari lembaga pemerintah yang harus melakukan kolaborasi dengan lembaga swasta dan stakeholder.
“Saya di lapangan yang saya pahami betul kondisi para petani budidaya ini tidak boleh harga murah. Harga Pokok Penjualan (HPP) nya ini harus ditentukan oleh pemerintah berapa HPP dari budidaya pangan ada padi, jagung, kedelai dan sektor lainnya,” tambah Ayep.
Hingga saat ini Sistem Resi Gudang memang belum sempurna. Prosesnya masih dalam penyempurnaan untuk meminimkan kesalahanan
Ayep berharap, sistem Resi Gudang ini bisa segera rampung, dan mampu menjawab permasalahan pertanian selama ini.
“Mudah-mudahan saja bisa selesai dan resi gudang paling tidak bisa membantu membeli gabah petani. Atau budidaya hasil produksi para petani masuk ke gudang dengan harga yang menguntungkan para petani dan harga jual juga lebih standar,” ungkap Ayep.
Ia melanjutkan, semua pihak yang terlibat baik swasta maupun pemerintah dalam mengendalikan pangan mampu menyambut baik.
“Saya juga akan terus berjuang dari sisi lain untuk bagaimana bisa menstabilkan harga di kalangan para petani. Jadi saya sendiri akan terus berjuang dengan program yang sedang saya kerjakan yaitu program pembangunan ekosistem budidaya di bidang pertanian,” pungkasnya. (pam/ads)