Di samping itu, Kepala Pusat Krisis Kesehatan itu memastikan pembinaan bagi seluruh tenaga cadangan kesehatan yang telah lolos kriteria pasti akan dilakukan. Melalui pembinaan tersebut, tenaga cadangan akan mampu untuk melakukan peningkatan kemampuan dan kecakapan diri.
Strategi Kemenkes untuk Tenaga Cadangan Kesehatan
“Setelah registrasi, kita lakukan pembinaan, agar semua relawan harus belajar, jadi kalau ada bencana kita tahu apa yang akan dilakukan. Jadi tidak semua (relawan) datang, tapi kita koordinir melalui tenaga cadangan kesehatan.” Ujar Sumarjaya.
Setelah para tenaga kesehatan melalui pembinaan, barulah selanjutnya Kemenkes akan melakukan pembagian mobilisasi kepada mereka. Hal ini membuat tenaga cadangan agar mempersiapkan diri jika terjadi bencana alam atau krisis kesehatan. (rnh/rge)