Pada awal pertandingan di partai final Thailand Open 2023, kedua pasangan saling kejar-kejaran poin. Meski menyajikan pertandingan yang atraktif, Bagas/Fikri lebih sering tertinggal dari pasangan China.
Sebelum interval game pertama, Bagas/Fikri terlihat kurang percaya diri. Mereka bahkan sering melakukan error yang tidak perlu. Seperti Kok bulu tangkis yang sering tidak menyebrang atau bahkan Kok sering keluar dari lapangan pertandingan.
Hal itulah yang dimanfaatkan oleh pasangan China untuk terus menerus menggempur wakil Indonesia. Alhasil, di interval pertama Pasangan China unggul jauh dengan poin 11-5.
Setelah interval, tidak ada perbaikan yang manjur bagi pasangan Indonesia. Wakil dari China malah semakin nyaman dengan mendekati game poin, hasilnya Bagas/Fikri kalah 10-21 di game pertama.
Pada game kedua pertarungan berlangsung cepat di awal permainan. Pasangan China langsung memimpin perolehan angka.
Tapi, hingga di interval game kedua, Bagas/Fikri masih tertinggal dari pasangan China. Namun ketertinggalan itu membuat Bagas/Fikri segera berbenah dalam melakukan serangan.
Perbaikan yang dilakukan juga terbukti berhasil sebab Bagas/Fikri berhasil mengejar ketertinggalannya.
Usai memperkecil jarak, kesalahan demi kesalahan dilakukan Bagas/Fikri. Hingga akhirnya kalah di gim kedua final Thailand Open 2023 dengan skor 15-21.
Kekalahan ini membuat Bagas/Fikri harus finish di posisi runner-up Thailand Open 2023. Sedangkan pasangan China Liang Wei Keng/Wang Chang menjadi juara ganda putra Thailand Open 2023. (azi/ads)