2. Tentukan bagaimana kamu mau dikenali
Fokuslah pada kebiasaan yang akan membentuk personal brandingmu daripada apa yang ingin kamu raih di hidupmu. Kebiasaan tersebut yang nantinya akan membantumu meraih apa yang kamu inginkan.
Dengan kata lain, raihlah tujuanmu perlahan-lahan dari langkah satu ke langkah lainnya.
3. Menentukan spesialisasi
Daripada mencoba untuk menarik perhatian semua orang, tariklah perhatian orang-orang yang cocok dengan minat dan kemampuanmu.
Bangunlah audiensmu sendiri. Dengan begitu, dapat dipastikan klien atau perusahaan akan berdatangan. Bahkan, mereka akan mengontakmu kembali dari satu proyek ke proyek selanjutnya.
Namun, bukan berarti kamu tidak boleh membentangkan kemampuanmu ke skill lainnya. Kamu hanya harus lebih fokus pada satu kemampuan atau spesialisasi.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.