Terima Notifikasi Berita Terkini. 👉 Join Telegram Channel.

Tinjau Layanan Imunisasi dan Aplikasi ASIK, Menkes dan Menlu Australia Kunjungi Puskesmas Setiabudi

Tinjau Pelayanan Imunisasi dan Aplikasi ASIK, Menkes dan Menlu Australia Kunjungi Puskesmas Setiabudi
Potret Menkes Budi bersama Menlu Australia Mengunjungi Puskesmas Setiabudi | sumber Kemenkes

ANDALPOST.COM – Pemerintah Indonesia melakukan upaya kerja sama di bidang kesehatan bersama negara Australia. Kerja sama tersebut diwujudkan dengan melaksanakan kunjungan kerja ke lokasi Puskesmas Setiabudi, Jakarta Selatan pada Rabu (12/7/2023). 

Upaya ini bertujuan untuk melakukan observasi secara langsung terkait pelayanan kesehatan dasar di Puskesmas. Salah satunya pemberian layanan imunisasi dasar rutin pada anak. Agenda pertemuan diadakan pada hari berlangsungnya rapat para Menteri Luar Negeri se-ASEAN. 

Adapun pihak-pihak yang mendatangi lokasi adalah Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin bersama Menteri Luar Negeri Australia, Penny Wong.

Dalam pertemuan ini, kedua pihak antara pemerintah Indonesia dan Australia juga membahas Aplikasi Sehat IndonesiaKu (ASIK) sebagai sistem pencatatan Imunisasi digital masa kini.

Mengenal Aplikasi Sehat IndonesiaKu (ASIK)

Berdasarkan informasi pada situs resmi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, pengembangan aplikasi mobile ini digunakan untuk memudahkan pencatatan berbasis individu pada layanan kesehatan primer di Indonesia.

Tinjau Pelayanan Imunisasi dan Aplikasi ASIK, Menkes dan Menlu Australia Kunjungi Puskesmas Setiabudi
Aplikasi sehat Indonesiaku (ASIK) | Sumber Hakli

Aplikasi ASIK telah dikembangkan untuk melakukan beberapa hal diantaranya seperti:

  • Melakukan pencatatan untuk kegiatan imunisasi secara rutin.
  • Skrining atau pendeteksian secara dini penyakit tidak menular.
  • Pemantauan terkait gizi bayi dan balita untuk pencegahan penyakit stunting.

Lebih lanjut, aplikasi ASIK telah digunakan hampir seluruh Puskesmas di Indonesia guna melakukan pencatatan imunisasi dan pencatatan skrining penyakit tidak menular. Tercatat hingga 20 Juni 2023, aplikasi ASIK telah digunakan sebanyak 96.2 persen (9,987) puskesmas di berbagai provinsi. 

Dukungan Pemerintah Australia kepada Pemerintah Indonesia

Diketahui, pemerintah Indonesia telah banyak mendapatkan dukungan dan bantuan dari Pemerintah Australia. Hal ini sebagaimana diungkapkan oleh Menkes bahwa dukungan negara itu akan diberikan dalam kurun waktu 8 tahun. Pencatatan kurun waktu tersebut adalah dimulai pada 2019 sampai dengan 2027.

Adapun bantuan yang akan diberikan oleh pemerintah Australia adalah sekira AUD 100 Juta. Dana tersebut akan disalurkan melalui Department of Foreign Affairs and Trade (DFAT).

Besaran dana tersebut juga telah digunakan untuk meningkatkan berbagai layanan kesehatan, baik dari layanan primer, sekunder maupun tersier.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.