Terima Notifikasi Berita Terkini. 👉 Join Telegram Channel.

Tiongkok Mengalami Lonjakan Penjualan Mobil sebesar 20% 

Mobil melaju di jalan pada jam sibuk pagi hari di Beijing, Tiongkok (The Andal Post/Nabila Safwa Ashari)

ANDALPOST.COM — Tiongkok sedang meningkatkan penjualan mobil secara signifikan pada bulan November ini, dengan proyeksi peningkatan sebesar 20% yang membuat para pembuat mobil berlomba untuk memenuhi target penjualan mereka. 

Lonjakan yang mengesankan ini melampaui kenaikan hampir 10% tahun ke tahun yang terjadi di bulan Oktober. Laporan penjualan mobil tersebut diumumkan oleh Asosiasi Mobil Penumpang Tiongkok (CPCA) pada Rabu (8/11/2023).

Dilansir dari Reuters yang menyebutkan bahwa penjualan mobil di China mengalami kenaikan cukup signifikan dari tahun sebelumnya. 

“Penjualan mobil berjumlah 2,05 juta unit di bulan Oktober, naik 9,9% dari tahun sebelumnya, memperpanjang kenaikan di bulan ketiga. Penjualan pada 10 bulan pertama tahun 2023 naik 3% year-on-year menjadi 17,46 juta unit,” berdasarkan laporan Reuters. 

Kekuatan pendorong di balik lonjakan penjualan ini dapat dikaitkan dengan kebijakan pemerintah yang mendukung pengurangan pajak pembelian kendaraan. Hingga separuhnya, yang bertujuan untuk memicu aktivitas konsumen dan memberikan kehidupan baru ke dalam sektor otomotif.

Membaiknya Daya Beli Masyarakat China

Padatnya kendaraan di Beijing yang tidak sama dengan negara-negara lainnya yang kebanyakan menggunakan transportasi umum Sumber: China Dialogue

Menurut Asosiasi Produsen Mobil Tiongkok (CAAM), produsen mobil Tiongkok sedang berada pada kondisi yang sangat baik, dengan memproduksi total 27,02 juta unit pada tahun 2022.

Lantas menunjukkan peningkatan signifikan sebesar 3,4% dibandingkan tahun lalu. Secara paralel, penjualan meningkat sebesar 2,1%, mencapai 26,86 juta unit.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.