ANDALPOST.COM – Akun Twitter rapper asal Amerika Serikat Kanye West dikabarkan telah dikembalikan usai ditangguhkan selama delapan bulan pada Sabtu, (30/7/2023).
Rapper berusia 46 tahun itu sempat dilarang untuk menggunakan akun media sosialnya lantaran menulis tweet menyinggung.
Menurut informasi yang beredar, Kanye West sempat mengunggah sebuah tweet yang merupakan foto swastika di dalam Star of David.
Swastika sendiri merupakan gambar yang suci bagi agama Hindu.
Melalui tweet yang ia buat pada 2 Desember 2022 itu, ia mengklaim bahwa mantan istrinya dan seorang atlet bola basket Chris Paul berselingkuh.
Namun, kabar perselingkuhan mantan istrinya tersebut telah dibantah oleh Kardashian dan Paul sehingga ia dengan cepat menghapus unggahannya.
Isi Tweet Kanye West
Terkait dengan unggahannya yang menyinggung, Elon Musk selaku Chief Executive Officer (CEO) Twitter pada saat itu memutuskan untuk melarang aktivitas Kanye West di platform tersebut.
“Aku akan mengupayakan yang terbaik,” ucap Musk. “Terlepas dari itu, dia telah melanggar aturan kami mengenai pelarangan hasutan untuk melakukan kekerasan. Akun akan ditangguhkan,” lanjut Elon Musk.
Selain itu, penyebab Elon Musk memutuskan untuk menangguhkan akun Twitter Kanye West adalah bahwa rapper tersebut sempat terlibat dalam kontroversi lainnya.
Kanye West dikabarkan sempat menulis pernyataan antisemistik sebulan sebelum akunnya resmi ditangguhkan.
Pada saat itu, ia juga sempat dilarang menggunakan Twitter pada bulan Oktober akibat sebuah tweet yang ia tulis.
Melalui tweetnya tersebut, ia mengatakan bahwa dirinya berencana untuk melakukan pembunuhan terhadap orang-orang Yahudi.
Tidak hanya itu, ia juga melakukan wawancara dengan ahli teori konspirasi dan mendukung tindakan Adolf Hitler.
Akibat dari tindakannya tersebut, Kanye West dikabarkan telah kehilangan kesepakatan dengan perancang busananya.
Selain itu, ia juga mengalami pembatalan kontrak dengan lusinan perusahaan raksasa seperti Adidas.
Namun, tidak lama kemudian setelah tweet tersebut menjadi perbincangan warganet, pada bulan November akunnya telah dikembalikan.
Tuai Kritikan
Dikembalikannya akun Kanye West usai membuat tweet yang menyinggung banyak pihak itu kini mendapatkan kritik dari kelompok hak asasi Yahudi.
“Kami muak melihat antisemite Kanye West dibatalkan oleh Twitter,” ucap pihak organisasi nirlaba Stop Antisemitism.
“Apa yang dulunya merupakan platform untuk debat dan diskusi telah menjadi wadah septik bagi orang-orang fanatic untuk memuntahkan kebencian mereka,” lanjutnya.
Kritikan tersebut juga semakin membesar dikarenakan Kanye West memiliki akun dengan verifikasi emas.
Tanda verifikasi emas dalam sebuah akun Twitter biasanya digunakan untuk akun bisnis.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.
