Terima Notifikasi Berita Terkini. 👉 Join Telegram Channel.

Waspadai Risiko Kesehatan Akibat Polusi Udara Hasil Kebakaran Hutan di Kanada

Waspadai Risiko Kesehatan Akibat Polusi Udara Hasil Kebakaran Hutan di Kanada
Ilustrasi Polusi Udara Akibat Kebakaran Hutan. (The Andal Post/Aini)

ANDALPOST.COM – Baru-baru ini terjadi kebakaran hutan di wilayah Kanada Timur. Hal ini mengakibatkan asap dari kebakaran hutan tersebut menutupi beberapa bangunan di Jersey City, New Jersey. 

Hal ini juga terlihat ketika sebuah kapal feri tengah melintasi Sungai Hudson, dan terpantau dari wilayah Manhattan di New York, Amerika Serikat, pada Selasa (6/6/2023)

Menanggapi hal demikian, pihak berwenang di New York, Toronto, dan Ottawa pun memberikan imbauan kepada para penduduk di wilayah tersebut. 

Tujuannya, untuk menghindari polusi udara akibat kebakaran hutan. Hal ini mengingat polusi udara dapat mengakibatkan risiko kesehatan yang bisa membawa penyakit berbahaya di dalam tubuh. 

Melansir dari situs Kompas, pemadaman kebakaran hutan secara besar-besaran ini merupakan hal yang sulit dilakukan. Hal ini disebabkan karena suhu hangat dan kering di wilayah tersebut diperkirakan akan berlangsung selama beberapa bulan ke depan. 

Menurut informasi situs Reuters, Departemen Konservasi Lingkungan Negara Bagian New York memberikan peringatan kesehatan kepada beberapa negara. Seperti New York, Bronx, dan Queens. 

Adapun provinsi yang paling banyak terkena dampak buruk akibat kebakaran hutan adalah provinsi Quebec. 

Di samping itu, Otoritas Negara Bagian New York juga mengimbau kepada warganya agar menjaga kesehatan dirinya dengan cara membatasi aktivitas fisik. Terlebih lagi, apabila masyarakat berada di luar ruangan. 

Dampak Kebakaran 

Kebakaran hutan menyebabkan terjadinya asap yang menyeruak dan menyebar luas ke wilayah hingga menyebabkan pencemaran udara. 

Asap dari pembakaran tersebut mencemari udara yang diciptakan. Sehingga bisa terhirup oleh organ pernafasan manusia dan menyebabkan risiko buruk bagi kesehatan. 

Hal ini tentu berbahaya dan menyebabkan risiko kesehatan, terutama bagi orang dengan riwayat penyakit paru-paru atau jantung. Termasuk juga pada beberapa kelompok orang yang rentan, seperti lansia, anak-anak, dan wanita hamil.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.