Di set kedua, masing-masing masih menampilkan penampilan terbaiknya. Marta/Marcelo yang juga berada dalam posisi tertinggal terus mencoba untuk mengejar ketertinggalan. Skor bahkan masih imbang hingga gim ke 6.
Alhasil, tie-break menjadi penentu pemenang set kedua ini. Aldila/Middelkoop kembali memenangi tie-break itu sehingga unggul 7-6 (7-5) dan berhak lolos ke final Grand Slam lapangan rumput tersebut.
Aldila juga sebenarnya bermain di ganda putri. Melakukan duet dengan atlet Jepang Miyu Kato.
Namun, Aldila lebih dahulu menyerah di babak 16 besar. Aldila dan Miyu mengakui kekalahan padahal dari penampilan yang ditampilkan juga bukan sesuatu yang buruk.
Untuk di sektor ganda campuran, Aldila/Middelkoop akan menghadapi pasangan dari Belgia Joran Vliegen bersama pasangannya Xu Yifan asal China.
Jika melihat riwayat pertemuan, kedua pasangan belum pernah bertemu. Ini menjadi momen yang ditunggu untuk menguji kemampuan keduanya.
Pasangan dari Berbeda Negara
AndalPeeps tidak perlu bingung jika melihat narasi di atas mengatakan, bahwa Aldila bermain dengan pasangannya yang berasal dari Belanda. Olahraga tenis memang berbeda dengan olahraga-olahraga lain.
Tenis sendiri dikategorikan sebagai olahraga individu. Dalam grand slam, ATP, WTA adalah peserta individu, sehingga para atlet tidak bermain untuk negara mereka. Para atlet dibebaskan untuk memilih pasangan yang mereka inginkan.
Sementara diketahui, Laga Aldila/Middelkoop vs Marta/Marcelo berlangsung di All England Lawn Tennis and Croquet Club, London, Inggris, pada Selasa (11/7/2023).
Mereka berhasil menaklukkan pasangan Marta Kostyuk/Marcelo Arevalo. (azi/ads)