Tinggal di Rumah pada Hari Ketiga
Hari ketiga Tahun Baru Imlek dikenal sebagai Hari Anjing Merah. Berdasarkan cerita rakyat Tiongkok, Anjing Merah adalah Dewa Kemarahan, yang berkeliaran pada hari ketiga tahun baru.
Mereka yang bertemu dengannya dijamin akan bernasib buruk. Seakan itu belum cukup propaganda anti-anjing, “scarlet dog” berima dengan “scarlet mouth”, yang artinya bertengkar dengan keluarga dan tetangga.
Karena kepercayaan itu, banyak orang Cina yang akan tinggal di rumah dan tidak mengunjungi atau menerima orang lain untuk menghindari pertemuan yang tidak disengaja dengan Anjing Merah.
Meskipun begitu, hal ini sudah jarang dilakukan karena banyak orang Cina yang memilih untuk mengunjungi sanak saudaranya kala Imlek. Namun biasanya tetap ada yang tidak melakukannya karena musim dingin tiba.
Tidak Boleh Membersihkan Lantai
Sebagian orang Cina percaya tidak boleh membersihkan lantai baik mengepel atau menyapunya selama beberapa hari pertama tahun baru.
Menyapu lantai, membuang air, dan membuang sampah dari rumah secara tradisional menandakan hilangnya keberuntungan dan kekayaan yang akan datang di tahun baru.
Dengan demikian, semua ini tidak akan dilakukan untuk jangka waktu dua sampai lima hari. Ini mungkin mengapa banyak keluarga yang melakukan pembersihan lantai rumah pada malam sebelum Tahun Baru Imlek datang.
Meskipun kebiasaan tersebut sudah jarang terlihat di era modern seperti perkotaan, namun masih ada yang memperaktekannya. Biasanya beberapa desa pedesaan Tionghoa masih menjalankan tradisi ini.
Dari kelima tradisi Imlek kuno tersebut ada yang masih Andalpeeps lakukan tidak?
(SYE/MIC)
