ANDALPOST.COM – JPMorgan Chase & Co resmi membeli First Republic Bank yang sebagian asetnya telah disita oleh regulator perbankan Amerika Serikat, Senin (1/5/2023).
Kabar tersebut diumumkan dengan mencakup pengambil alihan pinjaman senilai US$173 miliar, sekuritas US$30 miliar, dan deposito $92 miliar dari First Republic Bank.
Menurut pihak JPMorgan, bahwa alasan perusahaanya membeli aset itu dikarenakan untuk menyelesaikan peristiwa kegagalan bank AS terbesar. Sejak krisis keuangan 2008 terjadi dan membantu beberapa perbankan AS yang keadaannya sedang tidak stabil.
Sebagaimana diketahui bahwa First Republic Bank merupakan salah satu bank yang paling terpukul. Hal tersebut diakibatkan oleh kejadian runtuhnya sektor bank AS terbesar yang terjadi pada bulan maret lalu. Ketika para deposan melarikan diri secara massal dari bank AS terbesar itu.
Namun, meskipun begitu bahwa untuk membeli aset First Republic Bank, tak hanya perusahaan JPMorgan saja yang berminat. Melainkan PNC Financial Services Group dan Citizens Financial Group Inc juga sempat memiliki keinginan untuk membeli aset dari bank tersebut.
Tanggapan Pihak JPMorgan
Menanggapi informasi diatas, Chairman dan CEO JPMorgan Chase Jamie Dimon mengatakan. Bahwa pemerintah mengundang mereka dan perusahaan lainnya untuk maju dan membantu. Akhirnya perusahaan JPMorgan setuju melakukannya.
“Kekuatan finansial, kapabilitas, dan model bisnis kami memungkinkan kami mengembangkan tawaran. Untuk mengeksekusi transaksi dengan cara meminimalkan biaya Dana Penjamin Simpanan,” ucap Dimon.
Pernyataan akuisisi tersebut juga telah direspon oleh Departemen Perlindungan Keuangan dan Inovasi California. Menyatakan bahwa JPMorgan yang telah mengambil alih First Republic Bank yang nantinya akan diterima oleh Federal Deposit Insurance.
JPMorgan juga akan membayar $10,6 miliar kepada Federal Deposit Insurance Corp (FDIC) AS. Sebagai bagian dari kesepakatan untuk mengendalikan sebagian besar aset bank yang berbasis di San Francisco. Hal tersebut juga untuk mendapatkan akses ke basis klien kaya yang didambakan First Republic.
Kesepakatan akuisisi itu juga mencakup biaya dana asuransi simpanan. Sehingga akan terjadi kenaikan dana hingga US$13 miliar atau setara dengan Rp190 triliun. Biaya akhir dana itu juga akan ditentukan oleh FDIC yang akan maengakurasi aset.
Aset First Republic Bank
Sebagaimana diketahui, dalam pernyataannya, First Republic Bank memiliki total aset sebanyak US$229,1 miliar atau setara dengan Rp. 3,3 kuadriliun pada 13 April. Selain itu juga memiliki deposito senilai US$103,9 miliar atau Rp 1,5 kuadriliun.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.