ANDALPOST.COM – Airlangga Hartarto yang menjabat sebagai Ketua Umum Partai Golkar sekaligus Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian, menurut pengamat politik, mengalami tren positif terhadap elektabilitasnya.
Pengamat politik yang memiliki pandangan tersebut adalah Yusak Farchan.
Bagi Yusak Farchan peningkatan elektabilitas ini didasari perekonomian Indonesia dalam menghadapi pandemi yang terbilang baik. Airlangga dipandang sebagai seorang Menko Perekonomian yang turut serta berperan besar.
“Melihat Pak Airlangga dalam kapasitasnya sebagai Menko Bidang Perekonomian dengan prestasi yang ada, penanganan Covid-19 dan bidang ekonomi seharusnya beraktivitas positif terhadap elektabilitas. Apalagi kita dibayangi resesi global, namun ekonomi kita kuat. Ini tidak lepas dari kinerja perekonomian kita,“ ungkap Yusak, dilansir dari jpnn.com.
Potensi Capres dari KIB
Airlangga juga di padang berpotensi menjadi calon presiden (Capres) didasari dia merupakan bagian dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). KIB kediri saat ini diisi oleh partai Golkar, PPP, dan PAN.
“KIB masih ada waktu. Pak Airlangga diberikan mandat sebagai Capres harus berjuang sampai titik akhir, apakah memungkinkan dengan skenario Pak AH (Airlangga Hartarto) Capres? Saya kira politik dinamis, terbuka berbagai skenario dan strategi pemenang,” kata Yusak.
Memang KIB sudah dapat mencalonkan Capresnya bahkan tanpa gabungan partai lain. Hal ini didasari KIB telah mencapai 20% dari presiden treshold sebagai syarat untuk partai politik atau gabungan partai politik dapat mencalonkan seorang presiden.
Bagian dari KIB, Zulkifli Hasan selaku Ketua Umum Partai PAN berpandangan meskipun KIB telah memenuhi persyaratan untuk mencalonkan presiden, pencalonan ini tidak boleh terburu-buru.
Pria yang akrab di sapa Zulhas menerangan masih ada waktu untuk menentukan capres dari KIB dan jangan terburu-buru.
Dukungan Menjadi Capres, dari Posisi Menko
“KIB lahir karena persamaan platform perjuangan untuk membangun sistem politik modern yaitu menjadikan partai politik sebagai pilar demokrasi yang ditopang oleh kekuatan rakyat sebagai aktor yang berfungsi mensejahterakan,” Singgung Zulhas pada pidatonya di Silaturahmi Nasional KIB di Hotel Dalton Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (6/11/2022).
“Memakmurkan rakyat dan membahagiakan rakyat serta melindungi bangsa dan negara,” lanjut Zulhas.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.