ANDALPOST.COM – George Winston, seorang pianis tunggal asal Amerika Serikat (AS) yang pernah memenangkan penghargaan Grammy dikabarkan meninggal dunia pada hari Minggu, (4/6/2023) di usianya yang ke-73 tahun.
Winston dikenal sebagai seorang pianis tunggal yang mengkombinasikan Teknik Stride, R&R, dan New Age dalam penciptaan musiknya. Pianis tersebut dikenal juga dengan instrumentalnya yang halus dan mengalun.
Sebelum dinyatakan meninggal dunia, Winston diketahui telah berjuang melawan kanker selama sepuluh tahun. Informasi tersebut ia kabarkan melalui pernyataannya di website resmi miliknya ketika ia didiagnosa memiliki kanker.
“Sepanjang perawatan kankernya, George terus menulis dan merekam music baru,” tulis website resminya.
Dan dia tetap setia pada Hasrat terbesarnya: tampil untuk penonton secara langsung sambal mengumpulkan dana untuk Feeding America untuk membantu memerangi krisis kelaparan nasional bersama dengan menyumbangkan hasil dari setiap konsernya ke bank makanan lokal,” sambungnya.
Kabar bahwa dirinya telah didiagnosa memiliki kanker tersebut muncul setelah ia mendapatkan penghargaan Grammy. Penghargaan itu diberikan kepadanya lantaran ia juga memainkan harmonika dan gitar selain namanya yang dikenal sebagai pianis tunggal.
Setelah mengetahui bahwa dirinya terdiagnosa kanker, ia sempat menjalani operasi untuk transplantasi sumsum tulang belakang pada tahun 2003 dan 2012.
Akibat dari operasi transplantasi sumsum tulang belakangnya itu, ia dikabarkan harus menunda tur tahunannya.
Hal ini lantaran ia mengalami kondisi kesehatan yang semakin memburuk. Dirinya sempat melewati masa pemulihan sebelum akhirnya ia berencana untuk melanjutkan tur tahunannya pada tahun 2024.
Penghargaan George Winston
Sebelum tutup usia, George Winston diketahui telah menjual 15 Juta albumnya yang merupakan perkembangan dari teknik piano folk di setiap instrumen ciptaannya.
Melalui album yang telah terjual 15 Juta dan teknik folk yang ia mainkan itu, Winston pernah memenangkan penghargaan Grammy pertama pada tahun 1996 untuk Forest, yang merupakan album ketujuhnya. Melalui penghargaan Grammy itu, dia dikenal sebagai pianis tunggal ‘New Age’ atau era baru.
“Saya menemukan gaya melodi yang saya mainkan pada tahun 1971, dan saya selalu menyebutnya ‘Folk Piano’ (atau lebih tepatnya ‘Rural Folk Piano’), karena melodi dan pendekatannya tidak rumit, seperti petikan gitar folk. Dan lagu tradisional yang memiliki sensibilitas pedesaan,” ujar Winston dalam kolon Q&A di website resminya.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.