ANDALPOST.COM — Perusahaan layanan perangkat lunak terkemuka di India, Tata Consultancy Services (TCS), telah melakukan perubahan terhadap struktur organisasinya.
Perubahan struktur organisasi ini dilakukan dengan membentuk grup bisnis berdasarkan sektor industri dan geografi di bawah direktur utama dan direktur pelaksana baru yaitu K. Krithivasan.
Penempatan Krithivasan sebagai direktur utama dan direktur pelaksana ini dijabat pada Kamis, (1/6/2023).
Setelah menjabat selama dua bulan, Krithivasan melakukan restrukturasi perusahaan berdasarkan vertikal industri.
Selain itu, TCS juga telah mengumumkan adanya perubahan pada posisi manajemen senior. Selain menciptakan grup bisnis baru.
Perubahan dan penciptaan bisnis baru ini dilakukan untuk memanfaatkan potensi yang muncul dari penyebaran kecerdasan buatan di seluruh dunia.
Jadinya, grup bisnis ini akan beroperasi seperti perbankan, keuangan, dan asuransi (BFSI). Lalu kesehatan, ritel dan energi, yang akan dipimpin oleh eksekutif senior yang ditunjuk mulai 1 Agustus mendatang.
“Kami yakin TCS dapat memberikan nilai terbaik kepada pelanggan dengan mensinergikan domainnya dan pengetahuan kontekstual di seluruh unit,” kata TCS dalam sebuah pernyataan.
“Dalam konteks ini, kami telah mengumumkan struktur operasi baru, yang mengelompokkan kembali ISU kami yang ada di sepanjang segmen industri ke dalam grup bisnis utama,” lanjutnya.
“Perubahan di atas akan membantu memperdalam customer centricity, yang sangat penting bagi pertumbuhan kami,” lengkap TCS.
Calon Pimpinan Tiap Bagian TCS
Dari laporan Moneycontrol.com, berdasarkan email internal yang dikirim oleh Krithivasan, Susheel Vasudevan akan memimpin BFSI Americas.
Selanjutnya, Shankar NS akan memimpin BFSI UK, Eropa, dan Australia.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.
