ANDALPOST.COM – Kasus saat malam penganugerahan trofi Piala Dunia Wanita yang telah diserahkan lebih dari sepekan lalu masih menjadi kontroversi hingga saat ini. Bagaimana tidak, ulah dari salah satu petinggi Federasi sepak bola Wanita Spanyol mengagetkan dunia usai berhasil mencium pemainnya di atas panggung dunia.
Pada Senin (28/8/2023), para pemimpin regional Federasi Sepak Bola Spanyol telah meminta presiden mereka Luis Rubiales untuk segera mengundurkan diri setelah dia mencium pemain Jenni Hermoso. Rubiales memang menerima banyak kritikan setelah insiden yang terjadi saat kemenangan Spanyol di final Piala Dunia Wanita.
Hermoso yang menjadi korban dari tingkah tersebut mengatakan bahwa apa yang dilakukan oleh Rubiales tidak didasari atas perasaan suka sama suka. Sehingga tindakan tersebut dapat dikategorikan sebagai hal cabul.
Memasuki ranah hukum
Sebelumnya, jaksa penuntut Spanyol membuka penyelidikan awal apakah insiden tersebut merupakan kejahatan penyerangan seksual. Perkembangan kasus ini pun menyita perhatian publik sehingga dari seluruh belahan dunia meminta untuk Rubiales tidak layak berada di tahta tinggi persepakbolaan dunia.
Respon ibu Rubiales pun terlihat sangat terpukul atas kejadian ini. Bersamaan dengan perintah mundur yang dikemukakan oleh para pemimpin regional Federasi Sepak Bola Spanyol, ibu dari Rubiales dikabarkan telah mengunci diri di sebuah gereja Spanyol. Ia juga diketahui melakukan mogok makan sebagai protes atas perlakuan terhadap putranya.
Hal tersebut diperparah dengan semakin parahnya tuntutan yang mengarah kepada sang anak. Pasalnya sehari sebelumnya, ratusan orang berkumpul di pusat kota Madrid dalam protes yang diserukan oleh kelompok feminis untuk mendukung Hermoso dan menentang Rubiales.
Sebenarnya, Rubiales telah dijatuhi sanksi oleh FIFA. Rubiales diskors pada hari Sabtu oleh badan sepak bola dunia FIFA, sehari setelah dia bersikeras tidak akan mengundurkan diri dan bersikeras bahwa ciuman itu bersifat “saling dan suka sama suka”.
“Setelah kejadian baru-baru ini dan perilaku tidak dapat diterima yang telah merusak citra sepakbola Spanyol, presiden meminta agar Luis Rubiales segera mengundurkan diri sebagai presiden RFEF,” kata federasi (RFEF) dalam pernyataannya pada Senin (28/8/2023).
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.