Meskipun Dalton sudah memberikan pernyataan bersalah dan meminta maaf, tetapi menurut Syahrul itu belum cukup.
“Yang kecewa dan marah adalah semua umat islam, semua. Tidak hanya ulamanya” ungkapnya.
Syahrul juga menambahkan, jika ingin melawak seharusnya pikirkan dahulu apakah kata-kata tersebut menyinggung atau tidak.
Tanggapan Ustad Derry
Terpisah, Ustad Derry Sulaiman mendukung laporan yang dilayangkan oleh Syahrul tersebut.
Dalam video yang di unggah di akun youtube Cumi Cumi itu, menurutnya Aliansi Masyarakat Pecinta Rasulullah melaporkan kasus tersebut agar menjadi pelajaran Budi Dalton, Sule dan teman-temannya.
“Kata- kata itu tidak pantas diucapkan, memendekkan minuman rasulullah dengan miras, padahal jelas kata miras itu konotasinya negatif,” terang Ustad Derry.
Ia juga menambahkan bahwa agama tidak seharusnya dijadikan bahan lelucon.
“Mereka orang-orang baik dan tak niat mengatakan hinaan kepada Rasulullah, mungkin keceplosan saja,” pungkasnya. (ima/fau)