Buntut Pembakaran Al-Quran di Swedia, Sejumlah Negara Muslim Jadi Murka

Taliban targetkan Swedia

Administrasi Taliban mengatakan pihaknya menghentikan semua kegiatan Swedia di Afghanistan setelah aksi pembakaran Al-Quran di negara tersebut.

Namun, Taliban enggan merinci organisasi mana yang akan terpengaruh oleh larangannya.

Swedia tidak lagi memiliki kedutaan di Afghanistan sejak Taliban mengambil alih pada 2021.

Swedia tidak lagi memiliki kedutaan di Afghanistan sejak Taliban mengambil alih pada 2021 lalu.

Baca juga: Hakim Pengadilan Federal Kanada Tunda Deportasi Seorang Ibu dan Tiga Anaknya

Organisasi bantuan Komite Swedia untuk Afghanistan (SCA) mengatakan sedang mencari klarifikasi dengan pihak berwenang.

“SCA bukanlah entitas pemerintah Swedia. SCA independen dan tidak memihak dalam hubungannya dengan semua pemangku kepentingan politik dan negara, serta mengutuk keras semua penodaan Al-Quran,” kata LSM itu dalam sebuah pernyataan.

“Selama lebih dari 40 tahun SCA telah bekerja sama erat dengan penduduk pedesaan. Dan, sangat menghormati Islam dan tradisi lokal di Afghanistan,” imbuhnya. (spm/lfr)