Menariknya, dalam menanggapi kejadian itu Dikta langsung mengungkapkan keinginannya untuk belajar bela diri Kungfu.
Melalui 2 postingan di Instagram story-nya, Dikta menyampaikan keinginannya dengan membagikan video Wang Liutai.
Master kung fu asal China tersebut memang dikenal menguasai teknik bela diri yang dinamakan Kung Fu selangkangan besi.
“Belajar ah, Bucketlist 2023,” tulis Dikta dalam unggahannya pada (15/1/2023) lalu.
Pelecehan Seksual Tidak Melulu Dialami Wanita
Menurut pengertian dari Komnas Perempuan, pelecehan seksual adalah tindakan seksual fisik ataupun non-fisik dengan sasaran organ seksual atau seksualitas korban.
Hal itu ini mengakibatkan rasa tidak nyaman, tersinggung, ataupun menyebabkan masalah kesehatan dan keselamatan. Kasus kekerasan seksual sendiri bukan hanya dialami oleh wanita.
Chrisman Reynold Silaen, seorang pengacara dari Lembaga Bantuan Hukum Mawar Saron, mengatakan bahwa meskipun kasus ini banyak menjerat korban Wanita, tetapi bukan berarti kaum pria kebal dari jerat kasus kekerasan seksual.
Ketentuan korban kekerasan seksual dalam Undang-Undang (UU) Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS) disebutkan ‘orang’ secara umum, tanpa memandang jenis kelamin ataupun gender tertentu.
Bukan hanya terjadi pada Dikta, sejumlah pesohor pria seperti Atta Halilintar dan Al Ghazali juga mengungkapkan melalui video youtube-nya bahwa mereka pernah mengalami kekerasan seksual.
Pelecehan seksual sendiri sudah diatur dalam Undang-Undang (UU) Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS). Kasus yang dialami Dikta sendiri masuk ke dalam pelecehan seksual fisik dengan hukuman yang diatur di Pasal 6 ayat (1) UU TPKS.
Hukuman dari kasus tersebut bisa dijerat pidana penjara maksimal 4 tahun dan/atau pidana denda maksimal Rp 50 juta. Apapun situasinya, pelecehan tidak pernah baik-baik saja. Jadi, Andalpeeps mari kita saling menghormati ya!
(SYE/MIC)
