ANDALPOST.COM – Sekretaris Kabinet, Pramono Anung sampaikan keputusan Presiden soal pencalonan Menteri BUMN, Erick Thohir menjadi Ketua Umum PSSI periode 2023-2027.
Langkah Erick Thohir mencalonkan diri sebagai Ketua Umum PSSI belakangan sangat dipertanyakan.
Pasalnya Erick saat ini menjabat posisi sebagai Menteri BUMN. Hingga banyak asumsi apakah langkah Erick sudah direstui oleh Presiden Joko Widodo.
Presiden Setuju Erick Thohir Perbaiki Sepak Bola Tanah Air
Teka-teki tersebut akhirnya sudah terkuak, bahwasannya Presiden Jokowi tidak keberatan soal pencalonan Erick Thohir turut serta memperbaiki sepakbola tanah air.
Menurut Pramono jika langkah besar yang diambil oleh Erick sudah lebih dulu di konfirmasi ke Presiden Joko Widodo.
Menjadi mustahil jika keputusan yang dipilihnya belum disampaikan kepada Presiden.
“Pak Erick maju, pasti sudah minta izin ke Presiden, nggak mungkin Pak Erick maju tanpa izin Presiden. Ya (Presiden) mengizinkan Pak Erick Thohir maju sebagai calon, jelas ya,” kata Pramono Anung di Jakarta, Senin (16/1/2023).
Atas izin Presiden, Erick memantapkan langkahnya dalam mencalonkan diri sebagai Ketum PSSI. Bahkan Menteri BUMN mendapat dukungan dari tokoh-tokoh penting seperti Raffi Ahmad, Atta Halilintar dan Kaesang Pangarep.
Sementara itu Pramono menambahkan jika Presiden tidak akan mengintervensi alias ikut campur dalam hal ini. Presiden dan pemerintah bakal menyerahkan semuanya kepada PSSI.
Oleh karena itu, meski Erick Thohir sebagai seorang Menteri namun hal tersebut tidak menjamin dirinya akan mendapat dukungan atas campur tangan pemerintah.
Pasalnya menurut Pramono saat ini semua keputusan berada di tangan para voter. Mereka akan memilih Erick Thohir atau pejabat lain yakni La Nyalla yang notabene seorang ketua DPD RI.
“Sekarang terserah ke pemilih apakah pilih Pak Erick atau Pak La Nyalla, atau siapapun yang jadi calon,” ujarnya.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.