Kondisi Siaga untuk Gunung Semeru
Memperhatikan kondisi dan situasi dari erupsi Semeru, pemerintah menetapkan kondisi siaga terhadap aktivitas Semeru.
Kondisi siaga sendiri, menunjukan aktivitas vulkanik Semeru yang berada berada di level tiga.
Atas aktivitas vulkanik ini, gempa juga kerap terjadi. Tercatat, terjadi lima kali gempa letusan dengan amplitudo 40 mm, dan lama gempa 50-100 detik.
Selain itu, sempat terhitung juga satu kali gempa dari ‘Awan Panas Guguran’ dengan amplitudo 40 mm.
Di sisi lain, akun Twitter resmi dari Badan Penanggulangan Becanda Nasional (BNPB), juga menyampaikan informasi yang sama atas erupsi Semeru ini.
“Gunung Api Semeru kembali muntahkan Awan Panas Guguran (APG) pada hari Minggu (4/12) sejak pukul 02.46 WIB,” tulis akun BNPB Indonesia.
“Dengan, kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang, hingga tebal ke arah tenggara. Serta, selatan, setinggi kurang lebih 1.500 meter di atas puncak,” sambungnya.
Sampai berita ini ditulis, Awan Panas Guguran Gunung Semeru masih terus berlangsung. Kini, jarak awan panas tersebut terpantau hingga 11 km.
(gem/mic)