Terima Notifikasi Berita Terkini. 👉 Join Telegram Channel.

Film ‘Mrs Chatterjee vs Norway’: Kisah Perjuangan Seorang Ibu Melawan Negara

Mrs Chatterjee vs Norway: Kisah Perjuangan Seorang Ibu Melawan Negara
Poster film Mrs. Chatterjee vs Norway yang tayang di Netflix/Fakta.id

Perjuangan Debika Chatterjee tidak berhenti di situ saja. Ia kembali meminta hak asuhnya lewat pengadilan India. Syukurnya setelah drama yang tidak sedikit, Debika Chatterjee bisa kembali bersama anaknya yang sudah terpisah lebih dari dua tahun. 

Diambil dari kisah nyata 

Film ini diambil dari kisah nyata perjuangan seorang ibu yang melawan sistem di sebuah negara. Meski ada banyak pengembangan karakter dan cerita yang di dramatisir dalam film ini, namun Mrs. Chatterjee VS Norway menjadi gambaran realita ketika seorang imigran masih kurang dihargai dan terjadi kesenjangan sosial dibanding warga negara asli.

Kisah pasangan Anurup Bhattacharya dan Sagarika Bhattacharya sempat heboh pada awal tahun 2012 lalu, tidak jauh berbeda dengan yang dikisahkan di dalam film, anak dari Anarup dan Sagarika diambil paksa oleh pemerintah Norwegia karena adanya perbedaan budaya di antara kedua negara. 

Mrs Chatterjee vs Norway: Kisah Perjuangan Seorang Ibu Melawan Negara
Sagarika dan anak-anaknya/Masala Chai

“Mereka bertanya pada saya ‘mengapa kalian tidur satu ranjang dengan anak-anak’, menyuapi anak dengan tangan (tanpa sendok) adalah tradisi India yang normal dan kalau ibunya menyuapi menggunakan sendok ada kalanya yang disuapkan terlalu banyak,” curhat Anarup pada 2012 lalu.

Dirampasnya hak asuh mereka oleh Pemerintah Norwegia membuat mereka harus tinggal lebih lama dari yang direncanakan sebab Pemerintah Norwegia menjatuhkan aturan pasangan Bhattacharya hanya boleh bertemu dengan anak-anak itu selama satu jam, dua kali dalam setahun hingga mereka berusia 18 tahun.

Meski begitu, perjuangan pasangan Anurup Bhattacharya dan Sagarika Bhattacharya akhirnya berakhir indah. Pengadilan India berhasil memberikan hak asuh sepenuhnya kepada Sagarika. (paa/fau)