Gibran : Memang Salah Kalau Rakyat Gembira?
“Indonesia membutuhkan pemimpin yang tegas dan berwibawa. Indonesia juga membutuhkan pemimpin yang peduli dengan rakyat,” kata Gibran.
Gibran juga menyebut, Prabowo adalah sosok yang tepat untuk menjadi presiden.
Ia menilai, Prabowo memiliki pengalaman dan kapasitas yang mumpuni untuk memimpin Indonesia.
“Pak Prabowo adalah sosok yang tepat untuk menjadi presiden. Beliau memiliki pengalaman dan kapasitas yang mumpuni untuk memimpin Indonesia,” kata Gibran.
Konsolidasi Pemenangan Nasional ‘Waktunya Indonesia Maju’ dihadiri oleh ribuan kader Gerindra dari seluruh Indonesia.
Konsolidasi ini bertujuan untuk menyamakan persepsi dan langkah dalam memenangkan Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024.
Cawapres urut 2 itu juga membela pasangannya, Prabowo Subianto yang kerap berjoget belakangan ini. Menurut Gibran, tidak ada yang salah dengan Prabowo berjoget.
“Apa yang salah dengan joget? Apa yang salah dengan gembira?” ujar Gibran menjawab pertanyaan pembaca acara pada konsolidasi pemenangan Prabowo-Gibran
“Saya tanya, boleh tidak masyarakat gembira? Boleh tidak masyarakat makin sejahtera? boleh tidak masyarakat makin bahagia?” lanjut putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu.
Pada kesempatan tersebut Gibran juga memaparkan visinya untuk memajukan SDM Indonesia. Mereka membawa program yang konkret yakni dengan memberikan asupan gizi gratis di lingkungan sekolah.
Hal ini guna mendongkrak generasi masa depan Indonesia dalam menyambut Indonesia Emas 2045 mendatang.
Sementara itu, Prabowo juga merespons pernyataan capres nomor urut 1 Anies Baswedan yang mengatakan tidak perlu berjoget jika memiliki gagasan.
Prabowo menegaskan ingin tetap berjoget beriringan dengan penyampaian gagasan.
“Kalau ada gagasan tapi mau joget, enggak boleh?” ujar Prabowo di Djakarta Theater, Jakarta, Jumat (8/12/2023). “Gagasan gue boleh enggak?” kata Prabowo. (pam/ads)