Respon TKN
Kritik Hasto ini mendapat tanggapan dari Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Sandi. Sekretaris TKN Nusron Wahid menyebut kritik Hasto tidak berdasar. Menurutnya, Prabowo sering melakukan blusukan dan memberikan gagasan.
“Pak Prabowo sudah sering blusukan ke berbagai daerah. Dia juga memiliki banyak gagasan untuk membangun Indonesia,” kata Nusron.
Ia juga menyebut kritik Hasto merupakan upaya PDIP untuk menjatuhkan elektabilitas Prabowo.
“Ini jelas upaya PDIP untuk menjatuhkan elektabilitas Pak Prabowo. Mereka takut kehilangan kekuasaan,” katanya.
Terakhir Nusron mengatakan, jika kubu sebelah mengatakan hal demikian, maka itu adalah pertanda justru merekalah yang tidak memiliki gagasan.
“Ya jika kita dikatakan seperti itu, justru kubu merekalah yang tidak memiliki gagasan.”
“Atau jangan-jangan mereka hanya jalan-jalan blusukan tanpa menghadirkan gagasan.”
Kedua kandidat ini merupakan rival utama dalam pilpres 2024. Menurut hasil survei Litbang Kompas yang dirilis pada September 2023, Prabowo Subianto masih unggul dalam elektabilitas Calon Presiden.
Prabowo meraih elektabilitas sebesar 32,1%, sedangkan Ganjar Pranowo meraih elektabilitas sebesar 29,8%.
Hasto Kristiyanto dikenal sebagai sosok yang kritis terhadap lawan politiknya.
Sebelum mengkritik Prabowo, Hasto juga pernah mengkritik sejumlah tokoh politik, termasuk Presiden Joko Widodo.
Kritik-kritik Hasto ini sering kali menimbulkan polemik. Namun, Hasto tidak pernah gentar untuk menyampaikan pendapatnya. (pam/ads)
