Namun sang presiden RFEF telah mendesak untuk diadakannya perombakan pada tubuh federasi.
“Kami akan mendesak otoritas terkait untuk melakukan restrukturisasi organisasi yang mendalam dan segera di posisi strategis federasi untuk membuka jalan bagi babak baru dalam pengelolaan sepak bola Spanyol,” tambah pernyataan itu.
Ketika FIFA mengumumkan Rubiales telah diskors pada hari Sabtu, FIFA memerintahkan kepada RFEF dan para pejabat serta karyawannya untuk tidak berusaha menghubungi Hermoso, hal ini diketahui agar permasalahan yang terjadi tidak semakin melebar.
Sementara itu, Pengadilan Olahraga Spanyol (TAD) juga bertemu pada hari Senin untuk membahas permintaan pemerintah Spanyol untuk menskors Rubiales, yang keputusannya belum diumumkan.
Dalam waktu dekat, Pengadilan pidana tinggi Spanyol diketahui akan melakukan investigasi awal terkait apa masalah yang sebenarnya terjadi. Pihak pengadilan setempat mengatakan pihaknya membuka penyelidikan mengingat “sifat tegas” dari pernyataan Hermoso, dan mengatakan bahwa hal itu perlu “untuk menentukan signifikansi hukumnya”.
“Mengingat pernyataan publik yang dibuat oleh Jennifer Hermoso, tindakan seksual yang dilakukan oleh Luis Rubiales bukanlah atas dasar suka sama suka,” kata sebuah pernyataan. (azi/fau)
