Kronologis Kecelakaan
Tabrakan mematikan itu terjadi ketika setelah satu kereta penumpang bertabrakan dengan gerbong kereta penumpang. Saat itu sudah lebih dulu tergelincir dan terlempar ke jalur yang berlawanan. Baru kemudian kedua kereta lainnya ikut terimbas.
“Kecelakaan yang tidak menguntungkan terjadi antara Coromandel Express, kereta barang dan kereta penumpang lainnya di dekat stasiun kereta Bahanaga di distrik Balasore,” kata Jena.
Lebih lanjut, Jena menjelaskan secara rinci kejadian tersebut kepada wartawan.
Diketahui juga kalau kereta Coromandel Express berencana melakukan perjalanan melalui pantai timur India. Antara Ibu Kota Benggala Barat Kolkata ke kota Chennai di India Selatan.
“Sekitar pukul 7 malam, 12841 Coromandel Express, yang membentang antara Shalimar dan Chennai, di sekitar Balasore, 10 hingga 12 gerbongnya tergelincir dan terlempar ke jalur yang berlawanan.”
“Setelah beberapa waktu, kereta lain, yang berjalan antara Yesvantpur dan Howrah, menabrak gerbong yang tergelincir itu, yang mengakibatkan tiga hingga empat gerbongnya tergelincir,” kata Juru Bicara Kereta Api, Amitabh Sharma
Kasus Kecelakaan di India
Dalam beberapa tahun terakhir, kejadian kecelakaan di India terus terjadi. Pada tahun 2021, sekitar 16.431 orang tewas dalam hampir 18.000 kecelakaan kereta api di seluruh negeri. “Mayoritas (67,7%) kasus kecelakaan kereta api dilaporkan (sebagai) ‘Jatuh dari kereta / tabrakan dengan orang di jalurnya,” menurut laporan tahun 2021 oleh National Crime Records.
Penyebabnya ialah jaringan kereta api India yang infrastruktur sudah menua dan dibarengi oleh perawatan yang buruk.
Kecelakaan yang terjadi pada Jumat malam waktu setempat tersebut telah melampaui kecelakaan kereta api yang terjadi pada tahun 2016 lalu. (paa/ads)