Terima Notifikasi Berita Terkini. 👉 Join Telegram Channel.

Kemenkes RI Siapkan EMT: Kurangi Angka Sakit dan Kematian Jemaah

Petugas EMT Indonesia sedang menjalankan tugasnya di pos dua jalur Jamarat Atas | Sumber: Republika/Ali Yusuf

“EMT kami siagakan untuk selalu mengikuti pergerakan jemaah haji saat pelaksanaan ibadah, terutama pada fase Armuzna,” ucap Liliek.

Di sisi lain, EMT akan bekerja sama dengan tim yang direkrut oleh Kementerian Agama. 

Yakni, Tim Penanganan Krisis Pertolongan Pertama Pada Jemaah Haji (PKP3JH), Tim Perlindungan Jemaah Haji (Linjam), dan layanan Lansia.

Harapannya, dengan komitmen ini, penanganan urgensi medis dapat dilaksanakan lebih baik dan lancar.

Kelompok Terbang Jemaah Haji Indonesia

Selanjutnya, pemerintah Kerajaan Arab Saudi dan Indonesia diketahui telah menandatangani sebuah kesepakatan, terkait penyelenggaraan ibadah haji 1444 H/2023 M.

Untuk tahun 2023 ini, Indonesia mendapatkan tambahan sebanyak 8.000 kuota jemaah haji. 

Jemaah haji Indonesia kloter pertama, yang tiba di Terminal 2F Bandara Soekarno Hatta | Sumber: Republika/Thoudy Badai

Selain itu, jemaah juga telah masuk dalam sistem e-Hajj, yang merupakan aplikasi pemvisaan Arab Saudi.

Dengan ini, kuota haji Indonesia untuk 1444 H/2023 M, yang ditetapkan sebanyak 221.000 sebelumnya, akan bertambah menjadi 229.000 jemaah. (ala/adk)